TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mengupayakan ganti rugi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 sebesar Rp 1,25 miliar per orang. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti S. Gumay mengatakan angka yang diajukan itu sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 77 Tahun 2011. Namun, "Pihak Sukhoi belum memutuskan, masih menunggu kedatangan tim asuransinya," katanya Selasa 15 Mei 2012 kemarin.
Dalam aturan yang baru ini, jumlah ganti rugi yang dibayarkan lebih besar dibanding regulasi sebelumnya seperti tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1995. Dalam aturan lama itu disebutkan pemerintah hanya mewajibkan besarnya ganti rugi minimal Rp 40 juta.
Sebanyak 45 orang diduga tewas dalam kecelakaan pesawat Superjet 100 itu pada Rabu 16 Mei 2012 pekan lalu. Mereka terdiri atas 10 warga negara asing asal Rusia, Amerika Serikat, dan Prancis, serta 35 warga Indonesia. Menurut Herry, produsen pesawat asal Rusia itu belum memutuskan jumlah klaim asuransi yang akan diberikan kepada keluarga korban.
Sejauh ini Sukhoi menjanjikan akan membayar asuransi US$ 50 ribu atau setara dengan Rp 450 juta untuk setiap korban tewas. Konsultan bisnis PT Trimarga Rekatama, Sunaryo, menyatakan akan mendesak Sukhoi agar mau membayar ganti rugi Rp 1,25 miliar sesuai dengan peraturan Menteri Perhubungan. "Kami masih berusaha, semoga bisa lebih dari US$ 50 ribu," katanya Selasa 15 Mei 2012 kemarin.
Sukhoi sudah menunjuk perusahaan asal Singapura, Airclaims, untuk menangani asuransi korban Sukhoi. Semula Airclaims menolak membayar karena penumpang tidak membeli tiket. "Saya akan mengusahakan sekuat mungkin untuk bernegosiasi," kata Sunaryo.
Ganti rugi akan dibayarkan setelah proses identifikasi korban rampung. Sunaryo menjanjikan klaim tetap dibayarkan, meski penumpang pesawat nahas itu dinyatakan hilang. Biasanya klaim untuk penumpang yang hilang baru dibayarkan bila dalam waktu dua tahun tidak ditemukan. "Tapi kami akan upayakan agar segera dibayarkan."
AFRILIA SURYANIS | SUNDARI | MARTHA THERTINA | DEWI RINA
Berita Terkait:
Kisah Pengalaman Terbang Bersama Sukhoi
Ternyata Sukhoi yang Jatuh Itu Pesawat Pengganti
Gunung Salak itu Angker, Kata Permadi
Penyebar Foto Palsu Korban Sukhoi Serahkan Diri
Indonesia Ngotot Periksa Kotak Hitam Sukhoi
Kotak Hitam Sukhoi Akhirnya Ditemukan
Berita terkait
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu
6 hari lalu
Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.
Baca SelengkapnyaKNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT
19 hari lalu
KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaSelandia Baru akan Sita Kotak Hitam LATAM Boeing 787
50 hari lalu
Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) akan menyita kotak hitam penerbangan LATAM Airlines Boeing 787.
Baca SelengkapnyaKronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang
53 hari lalu
KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.
Baca SelengkapnyaMH370 Hilang Tanpa Jejak, Berikut Fakta-fakta Menarik di Balik Peristiwa Tragis Itu
55 hari lalu
Pesawat MH370 hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia ke Cina. Sepuluh tahun berlalu, jejaknya masih misterius.
Baca Selengkapnya10 Tahun Misteri Hilangnya Pesawat MH370, Malaysia Akan Cari Lagi
59 hari lalu
Pemerintah Malaysia mendorong pencarian baru atas pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370 yang hilang misterius 10 tahun lalu
Baca SelengkapnyaBawa 12 Penumpang, Pesawat Smart Air PK-SNJ Kecelakaan di Bandara Aminggaru Papua
5 Februari 2024
Pesawat Smart Air PK-SNJ mengalami kecelakaan di Bandara Aminggaru, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan yang Angkut Pengusaha Rusia Jatuh di Afghanistan, Dua Tewas
22 Januari 2024
Enam warga Rusia yang naik pesawat carter dari Thailand, jatuh di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan
21 Januari 2024
Sebuah pesawat sewaan teregistrasi Rusia dengan enam orang di dalamnya menghilang dari layar radar di Afghanistan.
Baca SelengkapnyaPesawat Korean Air dan Cathay Pacific Bertabrakan Sayap di Bandara Jepang
17 Januari 2024
Pesawat Korean Air menabrak pesawat Cathay Pacific yang kosong saat sedang meluncur di bandara Jepang yang dilanda salju. Sayap pesawat Korean Air rusak.
Baca Selengkapnya