TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Brigadir Mobil dan satuan Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) Gorontalo mengadakan apel gabungan dan membacakan nota kesepakatan. Nota kesepakatan ini dilakukan antara Komandan Brigadir 22 Kostrad dengan Kepala Satuan Brimob Polda Gorontalo Danyon 713.
"Dilaksanakan pukul 08.00 WIB hari ini dan disaksikan Pangkostrad, Pangdam Wirabuana, Kapolda Gorontalo, Gubernur Gorontalo, dan seluruh pejabat TNI-Polri di wilayah Gorontalo," kata juru bicara Kepolisian RI, Irjen Polisi Saud Usman Nasution, Selasa, 24 April 2012.
Apel gabungan ini, menurut Saud, menjadi tanda pemulihan atas konflik yang terjadi antara Brimob dan satuan Kostrad pada Ahad, 22 April lalu. Konflik ini menyebabkan jatuhnya korban dari dua satuan, yaitu dua orang anggota Brimob terkena lemparan batu, empat anggota Kostrad mengalami luka tembak peluru karet, dan dua anggota Kostrad lainnya mengalami luka akibat senjata tajam.
Konflik bermula ketika pasukan Brimob berpatroli harian melewati kantor Komisi Pemilihan Umum Limboto pada 20 April 2012 sekitar pukul 23.30 WITA. Pasukan Brimob yang menggunakan truk ini, menurut Taufik, dilempari batu oleh sekelompok orang yang tidak dikenal.
Akibat penyerangan ini, pasukan Brimob sempat berlindung di kantor Polres Limboto. Kemudian, sekitar pukul 01.00 WITA, pasukan Brimob melakukan razia dan pengejaran terhadap kelompok tidak dikenal tersebut. Dalam razia ini diketahui bahwa kelompok tidak dikenal tersebut adalah anggota TNI.
Razia ini mendapat perlawanan dari anggota Kostrad sehingga anggota Brimob harus melepaskan tembakan. Korban dari Brimob dan satuan Kostrad dilarikan ke Rumah Sakit Limboto, Gorontalo, untuk menjalani perawatan.
FRANSISCO ROSARIANS
Berita terkait
Pangkostrad: Bentrok Gorontalo Hanya salah paham
TNI-Polri Selidiki Penyebab Bentrokan Kostrad dan Brimob
Pascabentrok TNI-Brimob, Gorontalo Kondusif
DPR: Bentrok Anggota TNI-Polisi Rebutan Rezeki
Kenapa Anggota Brimob dan Kostrad Bentrok?
Mabes TNI Selidiki Penyebab Bentrok Kostrad-Brimob
Menteri Djoko: Selesaikan Bentrok Gorontalo!
Pangkostrad Turun tangan Usut Bentrok Gorontalo
Berita terkait
TNI AL dan Brimob Bentrok di Sorong, Komisi I DPR Minta Pemerintah Lakukan Penyelidikan
20 hari lalu
Bentrok TNI AL dan Brimob seperti yang terjadi di Kota Sorong kemarin seharusnya tidak boleh terjadi.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum
21 hari lalu
Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi I Kecam Bentrok TNI dan Brimob Polri di Sorong
21 hari lalu
DPR mendorong pemerintah untuk segera mengevaluasi kinerja Panglima TNI dan Kapolri, setelah terjadi bentrok antara TNI dan Brimob.
Baca SelengkapnyaLima Personel TNI Terluka Imbas Bentrokan Brimob dengan Marinir di Pelabuhan Sorong
21 hari lalu
Lima personel TNI yang terlibat bentrok dengan Brimob telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTNI Masih Cari Tahu Informasi Awal Bentrokan Brimob dengan Polisi Militer di Sorong
21 hari lalu
Bentrok antara anggota TNI dan Brimob tersebut terjadi manakala anggota Pomal tengah bertugas mengatur pemudik di pelabuhan Kota Sorong, pagi ini.
Baca SelengkapnyaKondisi Terakhir Dua Polisi Korban Pengeroyokan di Cijantung
11 Juni 2018
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, kondisi dua polisi korban pengeroyokan di Cijantung sudah membaik
Baca SelengkapnyaPolisi dan Anggota TNI Adu Jotos di Dompu NTB Karena Salah Paham
13 Oktober 2017
Anggota Polantas Polres Dompu Nusa Tenggara Barat adu jotos dengan anggota TNI lantaran salah paham.
Baca SelengkapnyaKasat Brimob Gorontalo Dipecat
3 Mei 2012
Eko digantikan oleh Ajun Komisaris Besar Kamaruddin, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komandan Satuan Brimob Aceh.
Baca SelengkapnyaBentrok Anggota TNI-Brimob, 9 Orang Jadi Tersangka
27 April 2012
Konflik bermula ketika pasukan Brimob berpatroli melewati kantor Komisi Pemilihan Umum Limboto pada 20 April 2012 sekitar pukul 23.30 WITA.
Baca SelengkapnyaKapolri: 9 Anggota Brimob Gorontalo Ditahan
27 April 2012
Panglima TNI minta motif penembakan prajurit Kostrad di Gorontalo diselidiki.
Baca Selengkapnya