Menit-menit Meninggalnya Wamen Widjajono  

Reporter

Editor

Minggu, 22 April 2012 13:57 WIB

Sejumlah pelayat memadati rumah duka Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), almarhum Widjajono Partowidagdo di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (21/4) malam. ANTARA/Dhoni Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Widjajono Partowidagdo meninggal karena kekurangan oksigen ketika mendaki Gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat, Sabtu 21 April 2012. Menurut Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Surono, Widjajono sempat mencapai puncak Tambora.

Tapi, tak lama kemudian, Widjajono pingsan karena kekurangan oksigen. Sekitar pukul 15.00 Wita, Widjajono dipastikan meninggal. Dan inilah kronologi meninggalnya Widjajono menurut Surono.

Jumat 20 April 2012
Pukul 09.40 WIB
Surono mendapat kabar dari petugas jaga Gunung Tambora bahwa Widjajono akan mendaki. Ketika itu, Widjajono telah sampai di Desa Dompu bersama 22 anggota rombongan Female Trackers for Lupus.

Pukul 11.00 WIB
Surono melakukan komunikasi melalui telepon dengan Widjajono. Kata Widjajono, dia sudah mengenal Haris, ketua pos penjaga Gunung Tambora. "Wamen meminta saya jangan khawatir dan mendoakan agar semua baik-baik saja," ujar Surono.

Pukul 19.00 Wita
Widjajono dan tim pendaki sampai di pos 3 Gunung Tambora, yang ketinggiannya mencapai 2.000 meter di atas permukaan laut. Di sana, rombongan bermalam.

Sabtu 21 April 2012
Pukul 03.00 Wita
Widjajono dan rombongan mulai mendaki. Menurut Surono, pendakian dinihari di Gunung Tambora merupakan hal biasa dan banyak dilakukan pendaki lain. Normalnya, pendakian dapat dilakukan sekitar 3-4 jam untuk sampai puncak Tambora.

Pukul 09.30 Wita
Surono mendapat kabar rombongan Widjajono sampai di bibir kawah Tambora. Tapi waktu itu kondisi Widjajono sudah tidak lagi normal. "Saya dapat laporan Wamen kritis," ujar Surono. Penjaga pos meminta Surono menyediakan helikopter dalam waktu 30 menit.

Pukul 10.00 Wita
Helikopter sudah tersedia, tapi tidak bisa mendekati Gunung Tambora karena kabut tebal. Rombongan memandu Widjajono ke pos 3, 2, dan terus turun ke pos 1.

Pukul 15.00 Wita
Rombongan sampai di pos 1 dan petugas pos telah mendatangkan dokter Windi yang berasal dari puskesmas setempat. Berdasarkan pemeriksaan dokter Windi, Widjajono dinyatakan sudah meninggal. Sebab tidak ada respons pada pupil mata dan tak ada detak jantung.

Pukul 17.00 Wita
Jenazah Widjajono dievakuasi dengan helikopter Travira menuju Denpasar, Bali.

Pukul 20.15 Wita
Jenazah Widjajono meninggalkan Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar menuju Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, untuk diterbangkan ke Halim Perdanakusuma, Jakarta.

CORNILA DESYANA

Berita terkait

Wamen Widjajono: Tuhan, Segala Kehendak-Mu Terjadi...
Wamen Widjajono Meninggal Akibat Sesak Napas
SBY Melayat Wamen Widjajono Pagi Ini
Wamen Widjajono ke Tambora Demi Penderita Lupus
SBY Melayat Wamen Widjajono Pagi Ini
Kronologis Pendakian Terakhir Wamen Widjajono
Widjajono, Wamen Berambut Gondrong dan Jeans Belel
Kenapa Wamen Widjajono Suka Rambut Gondrong?

Berita terkait

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

8 hari lalu

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, akan Dimakamkan di Sleman

Penyair Joko Pinurbo meninggal pada usia 61 tahun karena sakit.

Baca Selengkapnya

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

5 Maret 2024

Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.

Baca Selengkapnya

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

5 Maret 2024

Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.

Baca Selengkapnya

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

5 Maret 2024

Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.

Baca Selengkapnya

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.

Baca Selengkapnya

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.

Baca Selengkapnya

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.

Baca Selengkapnya

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

26 Agustus 2023

Ketua Komnas Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait Berpulang

Arist Merdeka Sirait meninggal dalam usia 63 tahun pada pukul 08.30 WIB di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

10 Juli 2023

Profil Luis Suarez, Legenda Barcelona dan Inter Milan yang Meninggal dalam Usia 88 Tahun

Luis Suarez merupakan pesepak bola yang aktif di era 50 hingga 70-an dan pernah menyabet Ballon d'Or, pernah memperkuat Barcelona dan Inter Milan.

Baca Selengkapnya