Soal BBM, Golkar Ikut 'Galau' Bareng PKS  

Reporter

Editor

Kamis, 29 Maret 2012 19:41 WIB

Aburizal Bakrie. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik UI Arbi Sanit menilai permainan politik Golkar saat ini semakin mirip dengan PKS. Kemiripan itu ditunjukkan dengan penyataan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie yang menyatakan harga Bahan Bakar Minyak belum perlu dinaikkan. “Kalau begitu makin mirip Golkar dengan PKS,” kata Arbi saat dihubungi Tempo, Kamis 29 Maret 2012. (Baca: PKS Bimbang Posisi Koalisi)

Pada Kamis 29 Maret 2012, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie usai melakukan silaturahmi dengan masyarakat di PTPN VIII, Cigudeg, di Bogor menyatakan harga BBM belum perlu dinaikkan. ((Baca Ical: BBM Tak Perlu Naik Tahun Ini Tapi..) Pernyataan ini jelas bertolak belakang dengan sikap partai beringin selama ini. Golkar dinilai telah sependapat dengan pemerintah bahwa harga BBM perlu dinaikkan. (Baca: Dua Sisi Kenaikan Harga BBM)

Arbi berpendapat, sikap Golkar itu merupakan bentuk politik pragmatis partai politik. Arbi menilai Golkar sedang mencari untung dari kondisi pemerintah dan Partai Demokrat yang sedang berhadap-hadapan langsung dengan rakyat. “Cari muka mereka di depan rakyat, apalagi dengan banyaknya demo-demo sekarang ini,” kata Arbi.

Arbi menambahkan, PKS dan Golkar seperti ular berkepala dua yang mendukung pemerintah, tapi tidak mendukung penuh kebijakan pemerintah. Sikap tidak tegas inilah yang dinilai Arbi sebagai bentuk ketakutan kehilangan kekuasaan dari dua partai itu. “Jadi mereka tidak mau kehilangan muka di depan rakyat, tapi tidak mau kehilangan kekuasaan juga di pemerintahan,” kata Arbi. (Baca: Menteri Hatta Yakin PKS Dukung Kenaikan Harga BBM)

Menurut Arbi, penolakan kenaikkan harga BBM oleh Golkar dan PKS merupakan bentuk kekacauan politik di Indonesia. Sebagai partai koalisi pendukung pemerintah, seharusnya Golkar dan PKS mendukung keputusan pemerintah. “Kalau begitu (menolak kebijakan pemerintah) sama saja seperti pengkhianatan politik,” ujarnya.

Sikap Golkar ini sebenarnya akan membingungkan masyarakat. Soalnya, kata Arbi, sebagai partai pro pemerintah, wajar jika PKS dan Golkar mendukung kebijakan pemerintah termasuk soal kenaikan harga BBM. Tapi jika kedua partai itu menolak, Arbi menilai masyarakat akan semakin bingung akan posisi kedua partai itu. (Baca: Golkar dan PKS Membangkang)

“Bisa dicap sebagai partai yang tidak konsisten, dan bisa juga ditinggal oleh rakyat,” kata Arbi.

DIMAS SIREGAR



Berita Terkait:

PDI Perjuangan Bantah Tarik-Ulur BBM
Ical: BBM Tak Perlu Naik Tahun Ini Tapi..
PKS Bimbang Posisi Koalisi
PKS Pilih Tunggu Dikeluarkan dari Koalisi
Dahlan: BBM Tak Naik Jika Obama-Ahmadinejad Cipika-cipiki
PKS Surati Presiden Tolak Kenaikan Harga BBM
Golkar dan PKS Membangkang
Hitungan Pendapatan Minyak Versi BP Migas
Menteri Keuangan Minta DPR Tak Hambat Kenaikan BBM
Dua Sisi Kenaikan Harga BBM
Menteri Hatta Yakin PKS Dukung Kenaikan Harga BBM

Berita terkait

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

50 hari lalu

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

6 Desember 2022

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM

Baca Selengkapnya

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

2 Desember 2022

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

Kenaikan harga BBM ini terjadi pada bahan bakar non-subsidi.

Baca Selengkapnya

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

1 Desember 2022

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

Sejumlah serikat buruh dan Partai Buruh dijadwalkan menggelar demonstrasi besar-besaran sebagai bentuk penolakan kenaikan UMP DKI Jakarta 2023.

Baca Selengkapnya

Survei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen

29 November 2022

Survei Charta Politika, Kepuasan terhadap Jokowi 69,5 Persen

Yunarto menyebut kepuasan terhadap Jokowi sempat ajlok ke angka 63,5 persen pada September 2022 akibat kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya