Aksi Tolak Kenaikan BBM di Pekanbaru Ricuh  

Reporter

Editor

Kamis, 29 Maret 2012 15:06 WIB

Sejumlah mahasiswa yang berunjukrasa menentang kenaikan BBM terlibat bentrok dengan aparat Kepolisian di depan stasiun Gambir, Jakarta, (27/3). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Pekanbaru - Aksi demo penolakan kenaikan BBM di kantor DPRD Provinsi Riau, Kota Pekanbaru, Kamis, 29 Maret 2012 berlangsung rusuh. Pengunjuk rasa bentrok dengan polisi yang membubarkan paksa pendemo dengan tembakan water canon. Ratusan pengunjuk yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Tolak Kenaikan BBM melawan semprotan air tersebut dengan lemparan batu

Lemparan batu pengunjuk rasa membuat polisi merangsek maju. Sebaliknya, pengunjuk rasa melawan hadangan polis. Sekitar 25 menit suasana bak perang tanding. Polisi dan pendemo saling baku hantam. Namun, barisan polisi terus merangsek sehingga kelompok pendemo kocar-kacir.

"Polisi main pukul dan tendang. Kami tidak berniat anarkistis. Tapi, semprotan air membuat kawan-kawan marah,“ ujar salah seorang pendemo, Bisri Hasan, yang saat kejadian lari menuju seberang kantor DPRD di Jalan Sudirman. “Saya kena pentung. Perut saya juga dua kali diterjang polisi,” katanya.

Setelah konsentrasi massa pecah dan menjauh dari gedung DPRD, polisi segera kembali memblokadir gerbang utama kantor DPRD Riau. Adapun para pengunjuk rasa terpecah ke tiga arah, yakni ke Purna MTQ, Rumah Sakit Awal Bros, dan seberang jalan depan gedung DPRD. Hingga pukul 14.00 WIB, suasana masih terlihat tegang.

Demo penolakan BBM di kantor DPRD Riau itu awalnya berjalan tertib. Sekitar pukul 11.30 WIB, ratusan pengunjuk rasa sudah memadati depan kantor DPRD Riau. Mereka melakukan orasi menuntut pembatalan rencana kenaikan harga BBM. Puas berorasi, massa mulai aksi bakar bakar ban bekas sembari merangsek maju untuk membuka paksa pagar gerbang.

Entah siapa yang memulai, beberapa ban bekas yang terbakar digelindingkan ke arah pintu gerbang yang dijaga polisi. Gelindingan ban-ban terbakar itu membuat barisan polisi sempat kocar-kacir. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh pendemo untuk merangsek masuk gerbang. Polisi kemudian mengarahkan tembakan air untuk memadamkan api, sekaligus membubarkan massa.

“Massa sudah anarkistis. Gelindingan bakaran ban-ban bekas bisa menyulut kebakaran meluas,“ ujar Kepala Bagian Penerangan Polda Riau, Ajun Komisaris Besar Polisi S Pandingan. Pendemo, kata dia, sudah main lempar batu, botol, kayu dan sejenisnya yang membahayakan petugas.

Hingga sore ini aksi demo penolakan kenaikan BBM di Pekanbaru masih berlangsung di sejumlah titik. Konsentrasi massa terlihat di depan kantor Gubernur Riau, depan Purna MTQ, depan Kantor Wali Kota Pekanbaru, dan DPRD Riau.

JUPERNALIS SAMOSIR


Berita terkait

Napak Tilas Reformasi 1998: Aksi Mahasiswa UI Tolak Pidato Presiden, Tragedi Trisakti, sampai Soeharto Lengser

6 hari lalu

Napak Tilas Reformasi 1998: Aksi Mahasiswa UI Tolak Pidato Presiden, Tragedi Trisakti, sampai Soeharto Lengser

Aksi mahasiswa UI menolak pidato pertanggung jawaban Presiden Soeharto. Berikut berbagai peristiwa mengiringi Reformasi 1998.

Baca Selengkapnya

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

12 Maret 2024

Pembatasan BBM Bersubsidi Samarkan Kenaikan Harga, YLKI Dorong Subsidi Tertutup

Pengurus YLKIAgus Suyatno menilai kebijakan pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Bio Solar distorsi terminologi kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

11 Januari 2024

Kuba Bangkrut, Harga BBM Naik Hingga 500 Persen per 1 Februari

Kuba di ambang krisis ekonomi yang parah. Harga BBN naik hingga lima kali lipat membuat warganya menjerit.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

10 Desember 2023

BEM UGM Beri Gelar Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, Berikut Deretan Kritik BEM Seluruh Indonesia

BEM UGM memasang baliho bergambar Jokowi bertuliskan Alumnus UGM Paling Memalukan. Berikut deretan kritik dari BEM se Indonesia terhadap Jokowi.

Baca Selengkapnya

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

7 September 2023

50 Tahun Puan Maharani, Begini Perjalanan Karier Politik Anak Megawati

Ketua DPR RI Puan Maharani berulang tahun ke-50, pada 6 September kemarin. Tahun lalu, ulang tahunnya jadi masalah karena dilaporkan ke MKD.

Baca Selengkapnya

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

17 Januari 2023

Gubernur BI Prediksi Inflasi Pangan pada Semester Pertama 2023 Masih Tinggi: Perlu Dikendalikan

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi inflasi pada paruh pertama tahun ini masih akan tinggi.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

30 Desember 2022

Kaleidoskop 2022: 11 Peristiwa Ekonomi, Sengkarut Kelangkaan Minyak Goreng hingga Impor Beras

Berbagai peristiwa mewarnai perekonomian nasional tahun 2022, dari sengkarut minyak goreng, resesi global, kenaikan harga BBM hingga impor beras.

Baca Selengkapnya

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

6 Desember 2022

Demo Sopir Truk Korea Selatan Picu Kelangkaan BBM

Demo sopir truk Korea Selatan telah menyebabkan hampir 100 pompa bensin di seluruh negeri mengalami kelangkaan BBM

Baca Selengkapnya

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

2 Desember 2022

Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru Per Desember 2022 di 34 Provinsi

Kenaikan harga BBM ini terjadi pada bahan bakar non-subsidi.

Baca Selengkapnya

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

1 Desember 2022

Mulai Hari Ini Hingga 7 Desember, Buruh Gelar Demo Besar-besaran Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta

Sejumlah serikat buruh dan Partai Buruh dijadwalkan menggelar demonstrasi besar-besaran sebagai bentuk penolakan kenaikan UMP DKI Jakarta 2023.

Baca Selengkapnya