TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi sudah tiga kali menggelar ekspose dalam tahap penyelidikan proyek pembangunan stadion dan sekolah olahraga di Bukit Hambalang, Sentul, Bogor, Jawa Barat. Setelah ekspose Kamis, 8 Maret 2012, KPK akan memeriksa Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
"Kemungkinan Anas akan dimintai keterangan dalam penyelidikan ini," kata juru bicara KPK Johan Budi S.P., Jumat, 9 Maret 2012. "Kapan waktunya akan diperiksa, saya belum tahu," katanya.
Di proyek berbiaya Rp 1,2 triliun itu, nama Anas disebut-sebut. Adalah mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin yang membongkar kasus itu. Nazaruddin juga membeberkan ihwal keterlibatan Anas di proyek pusat olahraga pada 2010 itu.
Dalam persidangan, terdakwa suap Wisma Atlet Jakabaring, Pelembang, itu mengatakan duit dari proyek Hambalang sebesar Rp 50 miliar mengalir ke Kongres Partai Demokrat di Bandung pada 2010. Uang itu disebutnya untuk pemenangan Anas sebagai Ketua Umum Demokrat.
Nazaruddin juga menyebutkan keterlibatan beberapa koleganya di Partai Demokrat dan Kepala BPN Joyo Winoto dalam urusan pelepasan tanah untuk pembangunan proyek olahraga itu. Anas dan Joyo Winoto yang pernah dikonfirmasi membantah tuduhan tersebut.
Selama penyelidikan, KPK telah memeriksa berbagai pihak, di antaranya Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusnidar, konsultan proyek dari PT Yodya Karya Teddi Yanto, serta Kepala BPN Joyo Winoto. Joyo diperiksa pada Kamis kemarin.
Setelah memeriksa mereka, KPK kemudian menggelar ekpose yang ketiga pada Kamis kemarin. Ekpose ini dihadiri tim penyidik dan lima pemimpin KPK. Johan yang dikonfirmasi mengatakan belum mengetahui hasil ekpose tersebut.
Johan berujar, dalam tahap penyelidikan, KPK biasanya melakukan ekpose sampai berkali-kali. Namun, dia enggan menyebutkan berapa kali ekpose yang harus dilakukan tim penyidik sehingga disimpulkan kasus tersebut layak naik ke tahap penyidikan.
Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia kemarin mengatakan pemimpin KPK bersikap "satu suara" dalam menyikapi proyek Hambalang. Namun, dia mengatakan pengusutan proyek Hambalang masih dalam tahap penyelidikan.
RUSMAN PARAQBUEQ
Berita Terkait
Dituding Nazar Soal Hambalang, Ini Jawaban Anas
Soal Wisma Atlet, Angelina Ngakunya Diintimidasi Nazar
SBY Dituding Sengaja Tutupi Kasus Wisma Atlet
13 Pertanyaan Nazaruddin kepada Jaksa
KPK Diminta Sikapi Eksepsi Nazar
Nazar Sebut Anas Atur Proyek Hambalang
Berita terkait
Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres
23 Desember 2023
Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBelum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN
30 Oktober 2023
Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap
10 September 2023
Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan
7 September 2023
Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca SelengkapnyaProfil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.
Baca SelengkapnyaProfil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaKata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024
Baca Selengkapnya