Penyelundupan Sabu di Bandara Juanda Terus Diselidiki

Reporter

Editor

Senin, 5 Maret 2012 18:03 WIB

Sejumlah anggota Komando Pasukan Katak TNI AL, siaga di sekitar Bandara Internasional Juanda Surabaya, Minggu (19/7). Pengamanan dilakukan setelah ledakan di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Jakarta. ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Surabaya - Direktur Narkoba Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Bambang Triyanto, mengatakan penyelidikan kasus penyelundupan narkotik jenis methamphetamin atau sabu senilai Rp 1,033 miliar melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya masih terus dikembangkan.

Polisi harus bisa mengungkap siapa pengendali operasi, pengirim narkoba, dan penerimanya. "Berdasarkan pengakuan tersangka, dia hanya dibelikan tiket oleh orang yang tidak dikenalnya, dititipi barang yang dia sendiri tidak tahu bahwa barang tersebut adalah sabu," kata Bambang, Senin, 5 Maret 2012.

Bambang mengatakan tersangka Robek Hamzah, 30 tahun, warga Pamekasan, Jawa Timur, akan dijerat dengan Pasal 1 dan 2 Undang-Undang 35/2009 tentang narkotik dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara dan denda Rp 10 miliar.

Menurut Bambang, penyelundupan yang dilakukan Robek bisa saja terkait dengan penyelundupan sebelumnya yang juga digagalkan di Bandara Juanda, yakni narkotik yang berasal dari Cina dan Afganistan.

Kepala Bidang Penindakan dan Penyelidikan Dirjen Bea dan Cukai Kantor Wilayah Jawa Timur I, Eko Darmanto, mengatakan Robek ditangkap Minggu dini hari, 4 Maret 2012, pukul 00.30 WIB.

Petugas Bea dan Cukai serta petugas Angkasa Pura menangkap Robek yang mengaku tenaga kerja Indonesia di Malaysia saat dilakukan pemeriksaan di terminal kedatangan. Robek merupakan salah seorang penumpang pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan QZ 7616 yang membawanya dari Malaysia.

Eko mengatakan kecurigaan petugas berawal dari tingkah laku tersangka. Petugas melakukan pemeriksaan tas tersangka melalui ion scanner, dan ada respons 42 persen metamphetamine. Ketika tas digeledah ditemukan sabu-sabu seberat 516,5 gram senilai lebih dari Rp 1 miliar. “Sabu-sabu disembunyikan di dalam kapsul besar yang dibungkus plastik,” ucap Eko.

Untuk menghindari pendeteksian, kapsul berisi sabu-sabu dibungkus pula dengan aluminium foil dan ditutup pakaian. Namun ion scanner tetap bisa mendeteksinya.

DINI MAWUNTYAS

Berita terkait

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

2 jam lalu

Epy Kusnandar Ditangkap, Karina Ranau Pasang Badan dan Tulis Pesan Menohok

Usai penangkapan Epy Kusnandar, Karina Ranau terlihat menutup kolom komentarnya termasuk Instagram milik suaminya.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

9 jam lalu

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

Epy Kusnandar ditangkap polisi lantaran terlibat penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Jenis narkoba ini berbahaya dan merusak tubuh.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

9 jam lalu

Epy Kusnandar Terjerat Kasus Narkoba, Selain Preman Pensiun Pernah Berlakon di The Raid 2: Berandal

Epy Kusnandar yang terkenal dalam Preman Pensiun diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. Namun, tak hanya Preman Pensiun, ia kerap membintangi film-film lain.

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

9 jam lalu

Epy Kusnandar Susul Selebritis Rio Reifan dan Ammar Zoni Diciduk Polisi karena Narkoba

Aktor Preman Pensiun, Epy Kusnandar ditangkap polisi karena dugaan terlibat penyalahgunaan narkoba. Sebelumnya, Ammar Zoni dan Rio Reifan dicokok pula

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar Ditangkap karena Kasus Narkoba Bersama Sesama Pemain Preman Pensiun

1 hari lalu

Epy Kusnandar Ditangkap karena Kasus Narkoba Bersama Sesama Pemain Preman Pensiun

Epy Kusnandar dan pemain sinetron Preman Pensiun lainnya ditangkap polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba

Baca Selengkapnya

Epy Kusnandar dan 1 Pemain Sinetron Preman Pensiun Ditangkap karena Kasus Narkoba

1 hari lalu

Epy Kusnandar dan 1 Pemain Sinetron Preman Pensiun Ditangkap karena Kasus Narkoba

Aktor Epy Kusnandar ditangkap bersama rekannya sesama pemain sinteron Preman Pensiun.

Baca Selengkapnya

Paket Sabu di Cirebon Diedarkan dalam Kemasan Coran Semen

2 hari lalu

Paket Sabu di Cirebon Diedarkan dalam Kemasan Coran Semen

Paket sabu itu dimasukkan dalam coran semen hingga menyerupai batu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 5 Orang Tersangka Pengedar Magic Mushroom di Gili Trawangan

3 hari lalu

Polisi Tangkap 5 Orang Tersangka Pengedar Magic Mushroom di Gili Trawangan

Polisi menangkap lima orang tersangka pengedar magic mushroom yang disita dari salah satu bar di kawasan wisata Gili Trawangan.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

3 hari lalu

Polisi Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Tersangka Dijanjikan Bayaran Rp 1,8 Juta per Transaksi

Kepolisian Sektor Metropolitan Tebet menangkap tersangka tindak pidana narkoba jenis sabu berinisial KP alias K, 50 tahun.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai dan Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jerman-Belgia, Gagalkan Penyelundupan Ekstasi

3 hari lalu

Bea Cukai dan Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jerman-Belgia, Gagalkan Penyelundupan Ekstasi

Dua penyelundupan narkoba oleh jaringan internasional Jerman-Belgia digagalkan Bea Cukai dan Bareskrim

Baca Selengkapnya