TEMPO.CO, Bandung - Imbas aksi blokir jalan tol oleh buruh Bekasi membuat kereta Argo Parahyangan dari Bandung tujuan Jakarta diserbu penumpang. “Okupansinya 100 persen,” kata Manajer Humas PT Kereta Api Daerah Operasi II Bandung Bambang S. Prayitno, Jumat, 27 Januari 2012.

Dia menduga serbuan penumpang itu merupakan imbas aksi buruh yang memblokir jalan tol Cipularang arah Bandung menuju Jakarta. Dia beralasan serbuan penumpang terlihat signifikan selepas tengah hari tadi. ”Hanya beberapa menit tiket 1 gerbong habis, kayak nonton bioskop saja,” kata Bambang.

Bambang menuturkan pihaknya terpaksa mengeluarkan gerbong cadangan rute Bandung-Jakarta untuk menampung serbuan penumpang itu. Tiap kereta, kata Bambang, sudah ditambahi hingga 2 gerbong tambahan. ”Semua gerbong cadangan kami jalankan,” katanya.

Aksi blokir jalan tol buruh itu memaksa layanan kendaraan travel point-to-point menutup layanannya. Aksi blokir jalan tol itu membuat ratusan kendaraan perusahaan travel yang melayani rute Bandung-Jakarta terjebak di jalan tol.

Pengguna kendaraan pribadi yang hendak menuju Jakarta dari arah Bandung diminta menghindari ruas tol Cipularang yang kini tengah diblokir. Pengelola tol meminta mereka memanfaatkan rute alternatif dari Pintu Tol Padalarang Barat serta Pintu Tol Dawuan untuk menghindari aksi buruh itu jika hendak menuju Jakarta.

Aksi blokir jalan tol yang digelar oleh buruh Bekasi itu digelar sejak pukul 9 pagi. Aksi buruh itu memprotes keputusan Pengadilan TUN Bandung yang memenangkan gugatan Apindo Kabupaten Bekasi yang meminta pencabutan keputusan penetapan upah di Kabupaten Bekasi.

AHMAD FIKRI