TEMPO Interaktif, Jakarta - Partai Amanat Nasional benar-benar serius menyiapkan Hatta Rajasa sebagai salah satu kandidat calon presiden pada Pemilihan Umum 2014 mendatang. Sejumlah survei untuk mengukur popularitas dan elektabilitas (tingkat keterpilihan) sang ketua umum telah dilakukan.
Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPR Tjatur Sapto Edy mengatakan, pihaknya telah melakukan survei internal secara berkala untuk mengukur peluang Hatta Rajasa. Survei yang dilakukan dua lembaga survei yang salah satunya adalah Pusat Studi dan Hak Asasi Manusia (Pusdeham). “Hasil survei terakhir pada Oktober lalu, Hatta masih berada di urutan keempat di bawah Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto dan Aburizal Bakrie,” kata Tjatur kepada Tempo pekan lalu.
Namun begitu, dia mengatakan, dari survei ke survei yang dilakukan, tingkat elektibilitas Hatta terus membaik. Demikian juga dengan popularitas. “Kami yakin angka-angka itu akan terus naik menjelang 2014 nanti,” katanya.
Kepastian Hatta menjadi capres 2014 secara resmi akan diumumkan pada Rapat Kerja Nasional PAN yang digelar 10-11 Desember mendatang. Feriyanto Mayulu, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Gorontalo mengatakan, sejumlah pimpinan daerah meminta agar nama Hatta segera diumumkan sebagai capres. “Hampir pasti, soal itu nanti akan jadi salah satu hasil rapat kerja,” katanya.
SETRI YASRA
Berita terkait
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang
27 Desember 2021
Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.
Baca SelengkapnyaDPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.
Baca SelengkapnyaSetya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019
27 Maret 2017
Setya Novanto mengungkap hitung-hitungan apabila Jokowi kembali berhadapan dengan Prabowo dalam pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaGagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019
22 Maret 2017
Qodari mengatakan masyarakat cukup mengenal figur Agus Yudhoyono atau AHY ini
Baca SelengkapnyaTiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses
16 Januari 2017
RUU Permilu Diperkirakan selesai sekitar bulan empat ke depan.
Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?
10 September 2015
Ada spekulasi bahwa Demokrat memunculkan sindrom I Want SBY Back untuk mempersiapkan Ani Yudhoyono.
Baca SelengkapnyaJokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri
28 Oktober 2014
Sampai saat ini mereka masih menunggu kepastian dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi
13 Oktober 2014
Relawan Jokowi-JK turut mengontrol realisasi program pemerintah di pedesaan.
Baca SelengkapnyaFahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR
9 Oktober 2014
"Enggak ada agenda itu. Makanya, tidak perlu ditanyakan,"
kata
Fahri Hamzah soal agenda mengubah pemilihan presiden dari
langsung menjadi lewat MPR.
Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi
30 September 2014
Dalam perjalanannya, pria yang kesehariannya berjualan kue putu keliling itu membawa buku catatan yang berisi ratusan pesan ditulis tangan.
Baca Selengkapnya