Tiga Quick Count Nyatakan Atut-Rano Karno Menang  

Reporter

Editor

Sabtu, 22 Oktober 2011 17:44 WIB

Hj.Ratu Atut Choisyah (kiri) dan Rano Karno. ANTARA/Lucky.R

TEMPO Interaktif, Serang - Pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno unggul dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Provinsi Banten berdasarkan perhitungan cepat atau quick count tiga lembaga survei, yaitu Lingkaran Survei Indonesia, Konsultan Citra Indonesia, dan Jaringan Suara Indonesia.

Data Jaringan Suara Indonesia (JSI) mencatat pasangan Ratu Atut-Rano Karno memenangi Pilkada Gubernur Banten dengan perolehan suara sebanyak 50,04 persen, Wahidin Halim-Irna Narulita 38,34 persen, dan Jazuli Juwaeni-Makmun Muzzaki 11,62 persen.

Hasil penghitungan cepat versi Lingkaran Survei Indonesia (LSI), pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno memperoleh 50,3 persen suara, Wahidin Halim-Irna Narulita memperoleh 38,7 persen suara. Sedangkan Jazuli Juwaeni-Makmun Muzakki memperoleh 11,89 persen suara.

Adapun hasil penghitungan cepat versi Konsultan Citra Indonesia, pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno memperoleh 50,36 persen suara, pasangan Wahidin Halim-Irna Narulita memperoleh 37,98 persen suara. Sedangkan pasangan nomor urut 3, Jazuli Juwaeni-Makmun Muzakki, memperoleh 11,66 persen suara.

“Angka memang masih berjalan, namun tidak sampai terjadi pergeseran peringkat. Ratu Atut-Rano Karno tetap berpotensi meraih kemenangan pada Pilkada Banten,” kata Fajar S. Tamin, Wakil Direktur Eksekutive JSI, di Hotel Le Dian, Kota Serang, Sabtu, 22 Oktober 2011.

Menurut Fajar, kemenangan Ratu Atut ini tidak terlepas dari popularitas Rano Karno yang menjadi pendamping Ratu Atut Chosiyah serta kontribusi partai pendukung, yakni Partai Golkar dan PDI Perjuangan di Banten yang dikenal memiliki basis massa yang solid.

"Dibandingkan dua kandidat calon wakil gubenur lainnya, Rano Karno lebih dikenal masyarakat. Begitu pun sosok Ratu Atut Chosiyah. Sebagai incumbent, dia memiliki popularitas yang tinggi dibanding Wahidin dan Jazuli," kata Fajar.

Sementara itu, menanggapi kemenangan versi tiga lembaga perhitungan cepat, Ratu Atut Chosiyah mengaku senang meski penghitungan cepat itu bukan merupakan hasil resmi.

Menurut Atut, jika dirinya kembali terpilih sebagai Gubernur Banten maka dirinya akan melanjutkan pembangunan Provinsi Banten.

"Bersama semua elemen masyarakat, termasuk para calon gubernur, untuk bersama-sama membangun Banten," katanya.

WASI'UL ULUM

Berita terkait

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.

Baca Selengkapnya

Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.

Baca Selengkapnya

Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.

Baca Selengkapnya

Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.

Baca Selengkapnya

Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.

Baca Selengkapnya