Pemilihan Gubernur Banten, Semua Sekolah di Tangerang Selatan Libur

Reporter

Editor

Jumat, 21 Oktober 2011 09:20 WIB

ANTARA/Lucky.R

TEMPO Interaktif, Tangerang - Semua sekolah di Tangerang Selatan, Banten, pada Sabtu, 22 Oktober 2011, diliburkan. Pemerintah Provinsi pada Sabtu ini mengadakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten 2011-2016. Pemilihan kepala daerah ini berlangsung serentak di delapan kota dan kabupaten.

Surat edaran libur sekolah dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan untuk sekolah negeri dan swasta. ”Kebijakan tersebut dilakukan sehubungan dengan pemilihan kepala daerah menggunakan pelataran gedung sekolah,” ujar Kepala Bidang Pendidikan Menengah Tangerang Selatan, Dedi Rafidi, Jumat, 21 Oktober 2011.

Menurut Dedi, selain banyak gedung sekolah yang dipakai sebagai tempat pemungutan suara (TPS), sejumlah guru juga menjadi panitia pemungutan suara. Sedangkan para siswa sudah ada yang memiliki hak pilih sehingga liburan sangat penting. Libur sekolah berlaku pada 236 sekolah yang terdiri atas 208 sekolah dasar, 17 sekolah menengah pertama, dan 11 sekolah menengah atas di Tangerang Selatan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Tangerang Selatan Iman Perwira Bachsan memastikan seluruh logistik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten sudah terdistribusikan. Tempat pemungutan suara di Kota Tangerang Selatan berjumlah 1.950 titik yang tersebar di tujuh kecamatan.

Menurut Iman, komisi pemilihan telah koordinasi dengan kepolisian untuk pengamanan logistik. "Khususnya kertas suara yang jumlahnya sebanyak 766.528 lembar. Jumlah tersebut sudah di estimasi lebih 2,5 persen dari jumlah daftar pemilih tetap sejumlah 747.832 orang," kata Iman.

Kepolisian telah mengidentifikasikan 27 titik tempat pemungutan suara yang lokasinya rawan terjadi konflik antar-pendukung pasangan calon. Menurut Kepala Polres Metro Kabupaten Tangerang, Komisaris Besar Wahyu Widada, daerah rawan konflik tersebar di 27 titik. “Seperti di Pondok Aren juga ada,” ungkapnya.

Polisi, kata Wahyu, telah membuat skema pengamanan yang terbagi di dalam dua zona. Pada zona aman diterapkan sistem 1-4-8, artinya 1 anggota kepolisian mengamankan 4 TPS dan dibantu 8 petugas dari satuan perlindungan masyarakat (Linmas). Sedangkan untuk zona rawan konflik, pola yang disiapkan yakni sistem 1-1-2, artinya 1 polisi mengamankan 1 TPS dan dibantu 2 Linmas.

JONIANSYAH

Berita terkait

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.

Baca Selengkapnya

Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.

Baca Selengkapnya

Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.

Baca Selengkapnya

Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.

Baca Selengkapnya

Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.

Baca Selengkapnya