UNJ Buka Jurusan Proteksi Kebakaran dan Teknik Keselamatan  

Reporter

Editor

Jumat, 16 September 2011 10:56 WIB

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar tangki nomer 3 berisi premium di Depo Pertamina Ampenan, Mataram, NTB(18/1). Dua orang pingsan akibat dehidrasi saat berusaha memadamkan api. ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO Interaktif, Jakarta - Lulusan sekolah menengah atas atau sederajat disuguhi pilihan program studi baru di perguruan tinggi. Memasuki tahun pendidikan 2011/2012 ini, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) membuka jurusan baru, yakni program studi Proteksi Kebakaran dan Teknik Keselamatan atau Fire Protection and Safety Engineering.

Untuk menyediakan jurusan baru ini UNJ bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta. "(Program studi ini) Setara S1, ini kerja sama kami dengan Fakultas Teknik UNJ," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI, Paimin Napitupulu, di Jakarta, Jumat 16 September 2011.

Menurut Paimin, kebutuhan tenaga dari jurusan ini cukup tinggi di dunia kerja. Tapi hingga saat ini belum ada perguruan tinggi yang memfasilitasi pembentukannya. "Jurusan ini yang pertama ada di Indonesia," katanya.

Selain menjadi anggota pemadam kebakaran, alumni jurusan ini bisa bekerja di sektor-sektor yang membutuhkan ahli proteksi kebakaran dan teknik keselamatan. Misalnya di bandar udara atau sektor-sektor pertambangan dan energi.

Angkatan pertama jurusan ini ternyata sudah memulai kegiatan perkuliahan sejak 12 September 2011 lalu. Menurut Paimin, ada 35 mahasiswa baru untuk angkatan pertama. Sebagian berasal dari mahasiswa yang lulus seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SMPTN), sebagian lagi berasal dari perusahaan daerah. "Ada enam orang juga yang merupakan CPNS," katanya.

Paimin mengatakan wacana membuka jurusan ini sudah lama ada. "Kami harus mempersiapkan sumber daya baru setara lulusan S1 dengan kapabilitas di bidang ini. Kemudian kami mengakui dari segi pemahaman teori, kami masih kurang," katanya. Selama ini pengetahuan para anggota pemadam kebakaran lebih ke arah praktek melalui pelatihan-pelatihan.

Sebelum memutuskan bekerja sama dengan UNJ, Paimin mengatakan telah berkomunikasi dengan sejumlah universitas, seperti Universitas Indonesia (UI). "Tapi UI menawarkan program studi ini masuk ke Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM)," katanya. Karena tak sepaham dan merasa lebih cocok dengan UNJ yang memasukkan jurusan ini ke Fakultas Teknik, kerja sama akhirnya diteken dengan pihak UNJ.

Staf pengajar untuk jurusan ini berasal dari pihak UNJ dan staf pengajar Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta. Materi yang diajarkan antara lain termasuk kesiapan menghadapi bencana, sifat api, dan konstruksi bangunan. "Ada juga kelas khusus untuk pemadam kebakaran," katanya. Ada yang berminat?

AMANDRA MUSTIKA MEGARANI

Berita terkait

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

22 jam lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

4 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

7 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

8 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

9 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

9 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

9 hari lalu

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

10 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

12 hari lalu

Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

14 hari lalu

Nikson Nababan Tinjau lokasi Kebakaran Pajak Tarutung

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nabaan, didampingi jajaran instansi terkait, meninjau langsung lokasi Kebakaran Pajak Tarutung dan menemui para korban.

Baca Selengkapnya