Sidang Istimewa Haram Menurut Kajian Fiqih

Reporter

Editor

Kamis, 11 Desember 2003 13:12 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Sejumlah kiai yang hadir dalam acara pertemuan kiai se- Indonesia mengatakan bahwa jika Sidang Istimewa MPR tetap digelar, dari kajian fiqih hukumnya haram. Demikian diungkapkan oleh Kiai Achmad Jaenuri Affan dari pondok pesantren Asomadiah Bangkalan Madura saat diwawancara Tempo di Pondok Pesantren Asshidiqiah, Batu Ceper, Tangerang, Sabtu (21/7).

Menurut Achmad, kiai-kiai hadir dalam acara silahturahmi ini bukan untuk mengipas-ngipasi santrinya guna membuat kerusuhan. Melainkan untuk membahas persoalan pengembangan pondok pesantren yang tergabung dalam Robidotul Maaidil Islamiyah (RMI). Namun, Achmad mengungkapkan, agenda pembahasan acara tersebut bisa saja berkembang sesuai kondisi yang ada. “Jika sangat diperlukan, bisa jadi kita akan membahas persoalan sah tidaknya SI,” ujar dia.

Kiai Haji Taufiq Alnawi dari Pondok Pesantren Salawiyah Safiiyah, Sukorejo, Sitobondo, mengatakan bila sidang istimewa tetap jadi digelar, dari sisi fiqih hukumnya haram. Karena secara qodyah, sidang istimewa sebenarnya meminta pertanggungjawabab Presiden terhadap dua soal yaitu Bulogate dan Brunaigate, yang menurut Kiai Taufiq kedua-duanya tidak terbukti. “Jadi jika dipaksakan SI tetap digelar, dari kajian fiqih hukumnya haram. Karena dilakukan oleh orang-orang yang zholim,” kata dia.

Menurut Kiai Taufiq, politik/siasah suatu kaum itu harus sesuai dengan keyakinannya. Karena politik itu sendiri dilakukan oleh parlemen dengan cara-cara kotor, maka hal itu jelas-jelas bertentangan dengan keyakinannya tersebut. “Untung saja fatwa bugot tidak dikeluarkan oleh para kiai di pesantren-pesantren, karena mengingat kepentingan bangsa. Bagi kita, kalau fatwa bugot tersebut dikeluarkan di pesantren-pesantren maka kematian pun tidak ditakutkan untuk menegakkan fatwa tersebut,” ungkap kiai Wildan Suhaeri dari Asam Bagus, Situbondo, menimpali. (Sunu)

Berita terkait

Hasil Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Lolos ke Babak Final, Satu-satunya Wakil Indonesia yang Tersisa

4 menit lalu

Hasil Thailand Open 2024: Ana / Tiwi Lolos ke Babak Final, Satu-satunya Wakil Indonesia yang Tersisa

Febriana Dwipuji Kusuma / Amallia Cahaya Pratiwi (Ana / Tiwi) menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang lolos babak final Thailand Open 2024.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

6 menit lalu

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

Nikson Nababan mengatakan, dirinya mengharapkan dukungan dari PPP.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

9 menit lalu

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggandeng Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) untuk mengembangkan ekosistem pendidikan di Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

10 menit lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

12 menit lalu

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui aksi PNM Peduli kembali menggelar kegiatan sebagai bentuk tanggung jawan sosial dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

13 menit lalu

Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

Profil lengkap 23 member NCT antara lain Taeyong, Jaemin, hingga Jisung yang gelar konser di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu, 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

16 menit lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Kondisi Perdana Menteri Slovakia Stabil, tapi Masih Kritis

20 menit lalu

Kondisi Perdana Menteri Slovakia Stabil, tapi Masih Kritis

Kementerian Kesehatan menjelaskan Perdana Menteri Slovakia sudah dipindah ke rumah sakit di Bratislava. Kondisinya stabil.

Baca Selengkapnya

Konser Kyuhyun di Jakarta Penggemar Cosplay Jadi Genie

21 menit lalu

Konser Kyuhyun di Jakarta Penggemar Cosplay Jadi Genie

Penggemar Kyuhyun menceritakan alasan dan persiapan pakai kostum itu

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

25 menit lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya