Balita Gizi Buruk Meninggal Setelah Berulang Kali Ditolak Puskesmas

Reporter

Editor

Senin, 11 April 2011 18:25 WIB

ANTARA

TEMPO Interaktif, Serang - Efi Afrilia, bocah berusia 4 tahun, Minggu (10/4) meninggal dunia di kediaman orang tuanya di Kampung Baru, Desa Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, setelah menderita gizi buruk selama lima bulan. Meninggalnya bocah tersebut diduga karena pihak Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat tidak cepat tanggap melakukan penanganan.

"Sudah sekitar lima bulan anak saya menderita penyakit gizi buruk, penyakit itu diketahui setelah saya memeriksakan melalui Posyandu yang berada di wilayah ini," ujar Jamil, orang tua Efi, Senin 11 April.

Sebelum meninggal, Efi sempat dibawa ke Puskesmas Kilasah, Sawah Luhur, yang lokasinya tidak jauh dari kampung halamannya. Efi dinyatakan sebagai balita gizi buruk karena di usianya yang 4 tahun berat badannya hanya 3 kilogram. Namun, karena tidak memiliki biaya, Efi terpaksa tidak dirawat dan dibawa pulang lagi ke rumahnya.

Anak dari keluarga miskin ini juga telah empat kali bolak-balik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serang. Namun, bocah malang ini tidak mendapatkan perawatan intensif karena tidak memiliki jaminan kesehatan daerah (Jamkesda).

Selama dua tahun anaknya menderita gizi buruk Jamil hanya pasrah dan sesekali membawanya ke Puskesmas. Jamil terpaksa mengasuh keempat anaknya seorang diri karena Titik Fatmawati, istrinya, menjadi tenaga kerja wanita di Arab Saudi, sejak lima bulan lalu.

Menurut Jamil, pihak Puskesmas Kilasah menolak saat beberapa kali dirinya hendak memeriksakan dan meminta agar anaknya dirawat. "Sudah sekitar empat kali saya membawa Efi ke Puskesmas Kilasah, tetapi pihak Puskesmas menolak. hanya menyarankan untuk segera dibawa ke RSUD agar bisa ditangani," ujar Jamil yang berprofesi sebagai pemulung dengan pendapatan tidak lebih dari Rp 20 ribu dalam sehari.

Gizi buruk yang merenggut nyawa Efi, membuat trauma keluarga dan warga Sawah Luhur, Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Mereka khawatir gizi buruk merenggut satu-persatu nyawa anak mereka.

Jamil mengaku terpukul dengan meninggalnya Efi. Kini yang dia khawatirkan adalah Harni Sahara, 6 tahun, kakak Evi. Harni memiliki gejala serupa seperti yang menimpa Efi sebelum meninggal. "Sudah dua bulan ini Harni sering batuk, panas. Sama seperti adiknya," kata Jamil.

Ismail, Ketua RT 01/01 Sawah Luhur, mengatakan warganya belum pernah terdata untuk mendapatkan Jamkesda. Bahkan, kata Ismail, sebagai ketua RT, dirinya tidak pernah dilibatkan untuk mendata warga miskin yang berhak mendapatkan Jamkesda. "Yang tidak mampu malah tidak kebagian," kata Ismail.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Dinas Kesehatan Kota Serang, Toyalis, membantah jika penyaluran Jamkesda salah sasaran. Menurutnya, banyak warga miskin yang justru kurang peduli dengan Jamkesda. Mereka baru mengurus Jamkesda setelah terkena musibah. "Kalaupun sudah punya kartunya tidak disimpan dengan baik. Sehingga, sering kali pas dibutuhkan malah hilang," kata Toyalis.

WASI'UL ULUM

Berita terkait

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas Menuntut Israel Secepatnya Tarik Pasukan dari Jalur Gaza

32 hari lalu

Mahmoud Abbas Menuntut Israel Secepatnya Tarik Pasukan dari Jalur Gaza

Mahmoud Abbas menuntut agar Israel secepatnya dan sepenuhnya menarik pasukan dari Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

44 hari lalu

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

UNICEF yakin kasus gizi buruk di Gaza lebih banyak dari data yang tertulis di rumah sakit karena banyak yang tak bisa berobat.

Baca Selengkapnya

UNRWA Ingatkan Gizi Buruk pada Anak di Gaza Sudah di Level Akut

45 hari lalu

UNRWA Ingatkan Gizi Buruk pada Anak di Gaza Sudah di Level Akut

Satu dari tiga balita usia di bawah dua tahun di utara Gaza saat ini mengalami gizi buruk akut.

Baca Selengkapnya

Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

48 hari lalu

Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.

Baca Selengkapnya

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

57 hari lalu

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

WHO dan UNICEF mencatat angka malnutrisi pada anak yang akut di wilayah utara Gaza mencapai level ekstrem.

Baca Selengkapnya

Cara-cara Mencegah Stunting

19 Februari 2024

Cara-cara Mencegah Stunting

Tidak hanya tinggi badan kurang dari standar saja, tetapi stunting juga dapat menyebabkan kerusakan otak dan penyakit kronis.

Baca Selengkapnya

Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Stunting dan Gizi Buruk

19 Februari 2024

Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Stunting dan Gizi Buruk

Masih banyak yang mengira anak stunting dan anak mengalami gizi buruk adalah sama. Meski serupa, stunting dan gizi buruk adalah dua hal yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Itu Stunting, Gejala, dan Cara Mencegahnya

7 Februari 2024

Ketahui Apa Itu Stunting, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Memahami apa itu stunting dan cara pencegahannya penting diketahui. Sebab, hal ini berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Banjir Istilah Kesehatan Saat Debat Capres: Stunting, Gizi Buruk, Obesitas, hingga Anemia

5 Februari 2024

Banjir Istilah Kesehatan Saat Debat Capres: Stunting, Gizi Buruk, Obesitas, hingga Anemia

Isu kesehatan dalam debat capres muncul mulai dari stunting, gizi buruk, obesitas, dan anemia. Ini artinya.

Baca Selengkapnya