Persilangan Sapi dan Banteng, Tingkatkan Bobot  

Reporter

Editor

Senin, 7 Maret 2011 14:45 WIB

Petugas melakukan Pemeriksaan hewan kurban. TEMPO/Dasril Roszandi.

TEMPO Interaktif, Surabaya - Dinas Peternakan Jawa Timur tengah mengembangkan kawin silang antara sapi betina dengan banteng jantan. "Persilangan sapi dan banteng terbukti meningkatkan bobot dan kwalitas daging sapi," kata Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur Suparwoko Adisoemarto, Senin (7/3).

Dengan kwalitas dan bobot yang lebih besar, Jawa Timur berharap mampu penuhi 50 persen kebutuhan daging secara nasional dan membantu tercapainya swasembada daging secara nasional pada 2014.

Kawin silang antara sapi dengan banteng, telah beberapa kali dicoba para peternak. Hasilnya, daging sapi hasil persilangan ini memiliki bobot sekitar 300 kilogram perekor, padahal sapi lokal biasa bobotnya hanya sekitar 200 kilogram perekor.

"Mulai bulan ini, kawin silang akan kami sosialisasikan sehingga bisa ditiru para peternak lainnya," tambah dia.

Untuk mendapatkan banteng jantan dengan kwalitas prima, Dinas Peternakan menjalin kerjasama dengan Taman Safari Indonesia II, Prigen Pasuruan. Di Taman Safari, Dinas Peternakan saat ini telah membuat kandang khusus persilangan sehingga proses kawin silang bisa segera dilakukan.

Dengan pola ini, Dinas Peternakan mengaku akan memperpanjang larangan masuk bagi daging impor yang telah diterapkan provinsi itu sejak Agustus 2010 lalu.

Apalagi, hingga saat ini, stok daging di Jawa Timur juga masih melimpah dan surplus sekitar 83 ribu ton pertahun. "Daging dari Jatim masih mampu penuhi kebutuhan hingga 20 bulan ke depan," ujar dia.

Dia menjelaskan, populasi sapi potong di Jawa Timur saat ini mencapai 3,7 juta ekor dengan angka kelahiran sapi potong pertahun mencapai 862 ribu ekor. Padahal, tiap tahun konsumsi masyarakat Jawa Timur hanya 466 ribu ekor, dan sisanya dipasarkan keluar provinsi.

Kepala Biro Perekonomian Jawa Timur Budi Setiawan secara terpisah mengatakan, meski melimpah harga daging di Jawa Timur masih cukup stabil dan masih menguntungkan di tingkat peternak.

"Harganya bahkan cenderung meningkat, sehingga peternak masih untung," kata Budi. Di pasaran, harga daging sapi hidup Rp 22 ribu perkilogram. Naik, dari sebelumnya Rp 19 ribu. Sedangkan daging potong Rp 50-60 ribu perkilogram.

FATKHURROHMAN TAUFIQ

Berita terkait

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

41 hari lalu

ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.

Baca Selengkapnya

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

7 Januari 2024

Terkini: Beda Sikap Prabowo dan Ganjar tentang Impor Sapi,Calon Presiden Jangan Gagap Teknologi

Berita terkini. Polemik perbedaan sikap Prabowo dan Ganjar terkait impor sapi perah, calon presiden diharap tidak gagap teknologi.

Baca Selengkapnya

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

7 Januari 2024

Tidak Setuju Prabowo Impor 1,5 Juta Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kembangkan Ternak Sendiri

Ganjar Pranowo mengkritik gagasan Prabowo Subianto yang ingin impor 1,5 juta sapi perah. Ganjar usul kembangkan ternak dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

6 Januari 2024

Prabowo Berencana Impor 1,5 Juta Ekor Sapi, Ganjar: Lebih Baik Kita Bicara Kemandirian Ekonomi

Ganjar Pranowo menilai kemandirian ekonomi lebih penting dari rencana Prabowo Subianto impor sapi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

5 Januari 2024

Prabowo Mau Impor Sapi Perah untuk Program Susu Gratis, Berapa Anggarannya?

Capres Prabowo Subianto menyatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Berapa kira-kira kebutuhan anggarannya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

5 Januari 2024

Prabowo Janji Program Susu Gratis, Ekonom: Hati-hati, Ketergantungan Susu Impor Bisa Naik

Rencana Prabowo Subianto membuat program susu gratis berpotensi meningkatkan ketergantungan Indonesia pada susu impor.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

5 Januari 2024

Prabowo Ingin Impor Sapi Perah 1,5 Juta Ekor, Ini Kata Asosiasi Peternak

Capres Prabowo Subianto mengatakan akan mengimpor 1,5 juta ekor sapi perah untuk merealisasikan program susu gratis. Bagaimana kata perhimpunan peternak?

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

31 Agustus 2023

Mendag Zulhas Dukung Rencana Luhut Impor Sapi dari Brazil

Luhut berencana mengimpor sapi hidup dan anak sapi untuk meredam kenaikan harga daging sapi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

16 Agustus 2023

Sepakat Impor Sapi dari Brazil, Luhut Prediksi Harga Daging pada Maret 2024 di Bawah Rp 100 Ribu

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia telah sepakat mengimpor sapi dari Brazil.

Baca Selengkapnya

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

4 Agustus 2023

Impor Pangan, Ini 5 Negara Pemasok Daging Sapi Ke Indonesia

Indonesia kerap melakukan impor pangan termasuk sapi. Tak hanya Australia, ini deretan negara-negara pemasok daging sapi ke Indonesia

Baca Selengkapnya