Pengamanan Perundingan Malino Diperketat

Reporter

Editor

Rabu, 23 Juli 2003 10:57 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Memasuki hari kedua pertemuan Malino, Selasa (12/2) yang membahas upaya penghentian konflik di Maluku, situasi pengamanan mulai diperketat. Ada empat pos pengamanan disiapkan aparat untuk melakukan pemeriksaan terhadap semua kendaraan yang menuju kota wisata Malino. Hal tersebut dilakukan aparat menyusul isu yang menyebutkan bahwa ada kelompok tertentu yang ingin mendatangi lokasi pertemuan untuk melakukan aksi menentang pertemuan tersebut. Pemeriksaan oleh aparat gabungan kepolisian dari unsur Perintis Sabhara dan Brimob Polda Sulawesi Selatan sudah mulai dilakukan di sekitar Parangloe, Sungguminasa yang berjarak 50 km dari Malino. Pos berikutnya berada di depan pintu masuk Bendungan Bilibili yang berjarak sekitar 30 kilometer dari Malino dan pos berikutnya berada dua kilometer sebelum memasuki lokasi pertemuan. Kendaraan yang melintas diperiksa secara ketat. Tidak hanya penumpang yang digeledah, kendaraan pun ikut diperiksa di seluruh bagian. Bahkan menjelang memasuki kawasan Hotel Celebes yang menjadi lokasi pertemuan, semua orang diperiksa. Petugas menggunakan alat detektor logam untuk memeriksa semua orang dan barang bawaannya. Hal ini sangat berbeda dengan suasana pada hari pertama pertemuan, Senin 11 Februari. “Kami memang mendapatkan perintah langsung dari Kapolda untuk memeriksa setiap orang yang masuk ke tempat ini,” kata seorang petugas berpakaian preman yang memeriksa tas wartawan yang masuk ke kawasan tersebut. Sementara itu, hingga saat ini pertemuan pleno yang mempertemukan kedua kubu yang bertikai saat ini sedang istirahat. Namun masing-masing kelompok sedang melakukan pembicaraan internal. Pertemuan pleno yang digelar sejak pagi berlangsung alot, karena kedua kubu sepertinya masih bertahan dengan prinsip masing-masing, terutama menyangkut persoalan Laskar Jihad dan RMS. Kapolri Jenderal Polisi Da’i Bahtiar yang ditemui di sela-sela istirahat pertemuan tersebut menjelaskan, pihaknya tetap optimis perundingan itu akan membuahkan hasil. Menurut dia, polisi akan melakukan upaya penegakan hukum dengan payung hukum yang telah ada. ”Kalau polisi jelas akan berpatokan pada KUHAP dan undang-undang kepolisian dalam upaya penegakan hukum,” kata Kapolri yang tiba di Malino Selasa (12/2) pagi. Menyangkut tim investigasi independen yang diusulkan untuk dibentuk, Kapolri mengatakan, pihaknya dapat saja menerima masukan dari tim tersebut untuk menjadi bahan tambahan aparat kepolisian dalam melaksanakan tugasnya. Dijadwalkan, pertemuan pleno akan dilanjutkan pukul 14.00 Wita setelah kedua kelompok makan siang. Pertemuan diharapkan dapat berjalan lancar dan melahirkan sebuah kesepakatan penghentian konflik secara total. (Syarief Amir – Tempo News Room)

Berita terkait

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

17 menit lalu

Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Pertahankan Predikat Juara Sejati, Kalahkan Jaime Munguia

Canelo Alvarez berhasil mempertahankan predikat juara sejati tinju dunia kelas super middleweight dengan mengalahkan Jaime Munguia.

Baca Selengkapnya

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

45 menit lalu

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

Penggemar Diana Krall kagum dengan penampilan penyanyi Kanada itu di konser Solo bertajuk Diana Krall Live in Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

1 jam lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

2 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

2 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

3 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

3 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

4 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

4 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

4 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya