Atasi Kekeringan, Nusa Tenggara Timur Butuh 2.700 Waduk  

Reporter

Editor

Sabtu, 4 Desember 2010 11:05 WIB

TEMPO/Arie Basuki
TEMPO Interaktif, Kupang - Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), membutuhkan sekitar 2.700 waduk berukuran kecil dan 60 waduk irigasi dan 3.000 Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) untuk mengatasi masalah kekeringan dan ketersediaan air baku di daerah tersebut.

"Kita masih membutuhkan sekitar 2.700 waduk kecil untuk mengatasi masalah kekeringan yang sering melanda daerah ini," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum NTT, Andre Koreh di Kupang, Sabtu (4/12).

Hingga tahun ini, menurut dia, untuk memenuhi kebutuhan air, baru tersedia 24 waduk irigasi, 325 waduk kecil dan 850 JIAT. Jumlah infrastruktur tersebut, lanjut dia, belum cukup untuk persediaan air baku di lahan kering seluas 1,6 juta hektare dan 867.000 hektare lahan pertanian dan perkebunan.

Selain itu, lahan basah di 1.366 daerah irigasi dengan luas potensial 295.262 hektare dan luas lahan fungsional 126.168 hektare juga memerlukan perhatian serius. Sebab, berkaitan dengan ketersediaan pangan masyarakat.

Dia mengatakan, masalah ini merupakan tugas berat Dinas PU NTT demi tercapainya persediaan air baku bagi penduduk di 21 kabupaten/kota, 194 kecamatan, 309 kelurahan dan 2.207 desa di daerah ini. “Dengan keterbatasan dana, kita tetap berusaha memenuhi kebutuhan air baku dan air irigasi di daerah ini," katanya.

Pada tahun 2010 ini, dia mengatakan, melalui dana APBD telah diselesaikan pembangunan 29 buah waduk kecil, rehabilitasi 29 jaringan irigasi, rehabilitasi 13 waduk kecil dan pembangunan tujuh buah JIAT.

Sedangkan dari dana APBN, telah dibangun 9 buah waduk kecil, satu buah waduk irigasi, 22 JIAT, 26 prasarana air bersih dan pembangunan lima sarana air baku. “Dengan keterbatasan kemampuan keuangan daerah, maka kita masih membutuhkan bantuan pemerintah pusat, dalam pendanaan pembangunan,” katanya.

YOHANES SEO

Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

33 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

38 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

42 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

44 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

55 hari lalu

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

57 hari lalu

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya