Cadas Pangeran Longsor, Jalur Bandung Cirebon Macet Total
Selasa, 9 November 2010 23:48 WIB
TEMPO Interaktif, Bandung - Longsor yang melanda kawasan Cadas Pangeran, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Selasa (9/11) pukul 19.20 WIB, menyebabkan jalur lintas Bandung – Cirebon macet total. Selain longsor, hujan disertai angin kencang juga membuat pohon di daerah tersebut bertumbangan, sehingga satu unit mobil truk dikabarkan tertimpa pohon tumbang
Selain di kawasan Cadas Pangeran, tiga jam sebelumnya, longsor juga terjadi di Desa Citali, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, sekitar satu kilometer sebelum pintu gerbang masuk Jalan Cadas Pangeran dari arah Bandung
“Kalau di daerah Cadas Pangeran longsornya tidak terlalu besar. Yang besar longsornya di daerah Citali, sampai masuk ke bahu jalan,” kata Kepala Kepolisian Resor Sumedang, Ajun Komisaris Nurullah, saat dihubungi Tempo melalui telepon selulernya, Selasa (9/11).
Nurullah mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan mobil alat berat untuk membersihkan material akibat longsor tersebut. Akibat kejadian tersebut, ruas jalan provinsi tidak dapat dilalui kendaraan selama beberapa jam. Untuk mengatasi kemacetan, sistem satu arah pun diberlakukan
“Sekarang longsor sudah teratasi. Jalur kami buat sistem satu arah per 20 kendaraan. Kondisinya hingga saat ini masih macet, tapi tidak seperti tadi yang macetnya sangat parah,” katanya
Hingga saat ini, kemacetan masih terjadi hingga kawasan Jatinangor. Nurullah mengimbau para pengguna kendaraan kecil untuk memilih jalur alternatif Rancakalong dan keluar di Padasuka,
“Jalur alternatif tersebut hanya bisa dilalui kendaraan kecil, untuk kendaraan besar akan tetap melalui jalur Cadas Pangeran,” katanya.
ANGGA SUKMA WIJAYA
Selain di kawasan Cadas Pangeran, tiga jam sebelumnya, longsor juga terjadi di Desa Citali, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, sekitar satu kilometer sebelum pintu gerbang masuk Jalan Cadas Pangeran dari arah Bandung
“Kalau di daerah Cadas Pangeran longsornya tidak terlalu besar. Yang besar longsornya di daerah Citali, sampai masuk ke bahu jalan,” kata Kepala Kepolisian Resor Sumedang, Ajun Komisaris Nurullah, saat dihubungi Tempo melalui telepon selulernya, Selasa (9/11).
Nurullah mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan mobil alat berat untuk membersihkan material akibat longsor tersebut. Akibat kejadian tersebut, ruas jalan provinsi tidak dapat dilalui kendaraan selama beberapa jam. Untuk mengatasi kemacetan, sistem satu arah pun diberlakukan
“Sekarang longsor sudah teratasi. Jalur kami buat sistem satu arah per 20 kendaraan. Kondisinya hingga saat ini masih macet, tapi tidak seperti tadi yang macetnya sangat parah,” katanya
Hingga saat ini, kemacetan masih terjadi hingga kawasan Jatinangor. Nurullah mengimbau para pengguna kendaraan kecil untuk memilih jalur alternatif Rancakalong dan keluar di Padasuka,
“Jalur alternatif tersebut hanya bisa dilalui kendaraan kecil, untuk kendaraan besar akan tetap melalui jalur Cadas Pangeran,” katanya.
ANGGA SUKMA WIJAYA
