Menganiaya, Tiga Orang yang Diduga Anggota Geng Motor Ditangkap

Reporter

Editor

Kamis, 28 Oktober 2010 16:25 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung - Tiga orang yang diduga anggota geng motor Bandung ditangkap di Kepolisian Sektor Rancaekek Kabupaten Bandung dalam kasus penganiayaan. Ketiganya adalah II, 19 tahun; OS, 18 tahun; serta OM, 18 tahun.

“II dan OS anggota geng XTC (Xalt To Coitus) sedangkan OM, anggota Brigez. Ketiganya kami tangkap di tempat dan waktu terpisah setelah sempat dikeroyok massa di tempat kejadian di Desa Bojong Salam dan Bojong Loa,”kata Kepala Kepolisian Sektor Rancaekek Ajun Komisaris Nur Mahfud di kantornya, Kamis (28/10).

Mahfud menuturkan, II dan OS memukuli korban bernama Ade Priatna, 28 tahun, yang hendak menjemput familinya di SMP Negeri 2 Rancaekek, di Desa Bojong Salam, Rabu (27/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

“Tanpa alasan yang jelas, kedua tersangka menghentikan sepeda motor korban di dekat SMPN 2 dan langsung memukulinya dengan sepotong besi yang kini menjadi barang bukti,”kata Mahfud.

Sial, aksi para tersangka di depan orang banyak di depan SMP Negeri 2 itu justru memancing emosi massa. Tak ayal, setelah menyelamatkan korban yang juga warga setempat, warga pun lantas mengeroyok kedua tersangka.

Untunglah, Mahfud melanjutkan, saat itu patroli polisi segera datang ke lokasi kejadian dan mengamankan kedua tersangka. “Setelah kemarin sempat kami bawa ke Puskesmas terdekat untuk diobati, kedua tersangka kami tahan di sini,”kata dia.

Mahfud menduga kedua tersangka adalah bagian dari gerombolan geng XTC yang acap memalak dan merusak di sekitar Rancaekek. “Mereka memang sudah kami incar,” katanya.

Sedangkan OM, menurut Mahfud, kini dalam keadaan kritis dan dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung setelah dikeroyok massa, Selasa (26/10) malam.

Sial juga menimpa OM. Anggota geng motor Brigez Rancaekek ini dikeroyok massa setelah memukuli Iwan Setiawan, 30 tahun, penjaga warung internet ‘Gun’s’ di Kampung Bojong jati, Desa Bojong Jati, Selasa (26/10) malam sekitar pukul 20.00.

“Akibat luka-lukanya, sekarang OM masih dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung,”kata Mahfud.

Sementara itu II dan OS yang tampak masih babak belur membantah telah memukuli korban. Mereka juga mengaku bukan anggota geng motor XTC. “Pengeroyokan itu karena salah paham. Saya juga bukan anggota XTC, saya hanya memakai atribut bendera XTC di jaket,”aku II yang ditemui di markas Polsek Rancaekek, Kamis siang.

Mahfud menambahkan, polisi menjerat para tersangka dengan pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. “Ancaman hukumannya lima tahun penjara. Hanya untuk OM kami masih menunggu, karena yang bersangkutan sekarang masih dirawat di rumah sakit,”kata Mahfud.

ERICK P HARDI

Berita terkait

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

45 hari lalu

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

47 hari lalu

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.

Baca Selengkapnya

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

55 hari lalu

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.

Baca Selengkapnya

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

22 Februari 2024

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

9 Februari 2024

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

23 Oktober 2023

Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

Tiga remaja pelajar diduga anggota gangster ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, sedang berkeliaran menjinjing senjata tajam pada pagi buta

Baca Selengkapnya

Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

6 Oktober 2023

Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

Tawuran antargeng motor itu berawal saat geng motor TOM yang berjumlah sekitar 30 orang menyerang geng motor BOCIMI.

Baca Selengkapnya

Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

23 September 2023

Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam libur.

Baca Selengkapnya

Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

23 September 2023

Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

Seorang pemuda ditemukan tergeletak tewas di jalan di Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Sabtu pagi, 23 September 2023

Baca Selengkapnya

Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

5 September 2023

Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

Sehari sebelum bubarkan gangster tawuran, polisi juga menangkap lima pelajar bersenjata pedang dan celurit. Satu di antaranya viral di medsos.

Baca Selengkapnya