Kapolri: Kedatangan Kepala Intel Malaysia untuk Cari Hambali
Reporter
Editor
Selasa, 22 Juli 2003 16:00 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kapolri Jenderal Polisi Da’i Bachtiar mengungkapkan kedatangan Kepala Cawangang Khas (Kepala Intelijen -Red) Kepolisian Diraja Malaysia ke Mabes Polri beberapa waktu lalu adalah untuk mencari informasi tentang keberadaan Hambali. Warga Indonesia yang dituduh oleh polisi Malaysia terkait jaringan teroris Al–Qaidah. “Mereka memang datang, “ ujar Da’i kepada Tempo News Room, seusai shalat Jumat di Masjid Mabes Polri, Jumat (8/2) di Jakarta. Da’i menjelaskan, Mabes Polri telah memasukkan nama Hambali ke dalam daftar pencarian orang (DPO). Hambali di Indonesia merupakan tersangka kasus peledakan bom di malam Natal pada 2000 lalu. “Jadi Polri juga tengah mencarinya,” ujar Da’i. Selain itu Kapolri menambahkan, Kepala Intel Malaysia tersebut juga meminta penjelasan tentang hasil pemeriksaan Polri terhadap Kiai Haji Abu Bakar Basyir. Bekas Direktur Bidang Pendidikan Pondok Pesantren Al Mukmin, Solo, yang dituduh pemerintah Malaysia terlibat dalam jaringan teroris Al-Qaidah Sebelumnya dalam pemeriksaanya yang dilakukan Polri terhadap Abu Bakar akhir bulan lalu, Ketua Majelis Mujahiddin Indonesia itu, mengakui bahwa dirinya mengenal Hambali di Malaysia. Mereka terakhir bertemu pada 1999 di Malaysia. Menurut Abu Bakar, aktivitas Hambali adalah dakwah, sebagai tokoh aliran Al-Sunah di Malaysia. Disamping itu Hambali, kata Abubakar, juga memiliki berjualan makanan. (Retno Sulistyowati)
Berita terkait
Mengenal Ipswich Town, Klub Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott yang Promosi ke Premier League
11 menit lalu
Mengenal Ipswich Town, Klub Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott yang Promosi ke Premier League
Kontrak Elkan Baggott di Ipswich Town diketahui hingga 2025. Dengan begitu, Baggot punya peluang bermain di Premier League.