TEMPO Interaktif, Bengkulu - Anggota Korem 041/Garuda Emas Bengkulu menyatakan kesiapannya untuk membantu menjaga keamanan seluruh bank di Bengkulu, bersama anggota Kepolisian Daerah. Keamanan intensif ini khusus dilakukan menjelang Lebaran karena aktivitas perbankan akan naik.
Hal tersebut diungkapkan Komandan Korem 041 Gamas Kolonel Inf. Putut Winarno, sewaktu menghadiri rapat dengan unsur pimpinan bank se-Bengkulu, gubernur dan Polda, Selasa (24/8). Teknis pengamanan akan dikoordinasikan dengan Polda dan Satpam bank.
"Sebenarnya tugas TNI adalah menjaga keamanan negara, tetapi yang meminta adalah gubernur sebagai kepala daerah sama saja mengamankan negara," kata Putut.
Bahkan jika diminta, pihak Korem 041 siap memberikan pelatihan keamanan dan penjagaan diri serta bela negara. Perwira-perwira di jajaran Korem akan ditugaskan sebagai pelatih. Model ini dimaksudkan untuk memberikan motivasi tersendiri bagi petugas keamanan.
Bahkan Korem bersedia membantu untuk mendata kembali karyawan bank, terkait motivasi dan aktivitasnya karena gangguan keamanan juga kerap dibocorkan oleh orang dalam. "Jangan sampai ada persengkokolan antara petugas internal dengan penjahat."
Sedangkan Kapolda Bengkulu Brigadir Jenderal Burhanudin Andi menyatakan akan menambah patroli dan anggotanya. Pada waktu-waktu rawan akan ada model pengamanan khusus, sehingga tindak kejahatan dapat dicegah sedini mungkin dan kerugianpun dapat dihindari.
"Di masa yang akan datang, berangsur-angsur akan ditarik anggota Brimob dari bank. Selanjutnya keamanan bank akan diserahkan pada pihak Satpam setempat, karena ada wilayah-wilayah tertentu yang hanya harus diamankan oleh petugas internal. Pihak kepolisian nantinya hanya memantau saja," kata Burhanudin menerangkan.
Saat ini masih ada bank yang belum melengkapi kamera pemantau dan alarm serta kondisi bangunan bank sendiri yang masih rawan, seperti keadaan yang masih gelap dan tanpa pintu pagar sehingga jika ada perampok akan dengan mudah menjalankan aksinya.
PHESI ESTER JULIKAWATI
Berita terkait
Operasi Ketupat Jaya, Kapolda Metro Jaya Kerahkan 4.105 Personel Gabungan untuk Pengamanan Lebaran di 1.036 Lokasi
30 hari lalu
Dalam Operasi Ketupat Jaya, Kapolda Metro Jaya mengedepankan pendekatan pre-emtif dan preventif dalam pengamanan Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran, Kemenhub: Pergerakan 806.257 Penumpang di Semua Moda Angkutan
29 April 2022
Kemenhub catat pergerakan 806.257 penumpang di semua moda angkutan pada H-4 lebaran.
Baca SelengkapnyaH-7 Lebaran, Kemenhub: Penumpang Semua Moda Angkutan Mulai Meningkat
26 April 2022
Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun 2022 (1433 H), mencatat pergerakan penumpang angkutan umum di semua moda
Baca SelengkapnyaH+2 Lebaran, Kemenhub Monitor Kepadatan di Tempat Wisata
27 Juni 2017
Ada pergerakan arus kendaraan menuju tempat wisata di sejumlah daerah pada hari kedua libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaAmankan Lebaran, Menteri Luhut: Aparat Akan Jaga Bandara
1 Juli 2016
Polisi dan tentara akan disebar di berbagai pusat keramaian mudik.
Baca SelengkapnyaCerita Badrodin Soal Operasi Ketupat Berubah Jadi Ramadaniya
20 Juni 2016
Menurut Badrodin, pergantian sandi itu berawal dari perintah Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaLebaran 2,5 Bulan Lagi, Persiapan Operasi Ketupat Dimulai
28 April 2016
Instruksi operasi pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran ini disampaikan melalui teleconference Kapolri dengan para kapolda di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaDishub Bandung Persenjatai Pistol buat Petugasnya
14 September 2015
Pemegang pistol-pistol itu akan diseleksi dan juga digelar psikotes untuk memastikan petugas yang berhak.
Baca SelengkapnyaMalam Takbiran, Polisi Jaga Konvoi dari Luar Masuk Jakarta
16 Juli 2015
Polisi juga akan melakukan pengamanan di jalan protokol, di Jalan Sudirman, MH Thamrin hingga Monas.
Baca SelengkapnyaMudik Aman, Ini Tipsnya
14 Juli 2015
Kegiatan mudik ke kampung halaman yang terjadi setiap tahun menjadi celah bagi pelaku kejahatan beraksi memanfaatkan situasi yang ramai.
Baca Selengkapnya