Keberadaan Becak Motor di Makassar Akan Dikaji  

Reporter

Editor

Selasa, 20 Juli 2010 10:39 WIB

Becak motor (Bentor) melintas dijalan Toddopuli Makassar. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO Interaktif, Makassar -Jumlah kendaraan becak motor di Kota Makassar semakin banyak. Akan tetapi keberadaan mereka tidak ditopang dengan aturan, sehingga setiap saat dapat saja dilarang beroperasi. Saat ini pemerintah masih mengkaji keberadaannya.

Kepala Dinas Perhubungan Makassar Chairul A Tau mengatakan, dari 14 kecamatan di Makassar, lima kecamatan diantaranya menjadi pusat mobilisasi becak motor yaitu di Biringkanaya, Tamalate, Manggala, Rappocini, dan Panakkukang. Saat ini becak motor yang terdata hanya 291 unit.

“Jumlah tersebut baru data becak motor yang ada di Kecamatan Manggala, sejumlah kecamatan belum memasukkan datanya ke dinas perhubungan. Saya minta ke setiap camat untuk segera melaporkan jumlah masyarakat yang menjadikan becak motor sebagai sumber nafkah," katanya seusai sosialisasi tertib lalu lintas di Hotel Jade, pagi ini.

Dia menjelaskan, sekaitan dengan tuntutan pengemudi becak morot agar dilegalkan dengan membeat peraturan daerah, sementara masih dikaji. Sebab becak motor dari segi ukuran dan desain dinilai rentan mengalami kecelakaan dan tidak memenuhi standar keamanan. Selain itu, dalam undang-undang tidak diatur keberadaan becak motor, karena kendaraan tersebut pada dasarnya adalah kendaraan roda dua.

“Itu terlihat dari STNK. Sementara masyarakat melakukan modifikasi yang tidak sesuai dengan peruntukan. Dari segi aero dinamis, becak motor tidak mendukung sebagai sarana transportasi umum, karena pada kecepatan tertentu sangat mudah terjungkal,” kata Chairul.

Pertimbangan lain, lanjut dia, kepadatan kendaraan tidak sebanding infrastruktur jalan. Hal tersebut menjadi pemicu kemacetan. Sementara pemerintah belum mampu menambah ruas jalan karena kesulitan melakukan pembebasan lahan, dan sebagian masyarakat memanfaatkan jalan sebagai tempat usaha, dan tempat parkir.

Advertising
Advertising

“Dalam waktu dekat kami berencana duduk bersama dengan mereka," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar Ajun Komisaris Besar Hotman Sirait mengatakan, kasus kecelakaan lalu lintas di Makassar dalam dua tahun terakhir mengalami penurunan, meski tidak signifikan. Pada 2008, ada 437 kasus dengan 57 orang meninggal. Di 2009, sebanyak 401 kasus dengan 60 orang meninggal. Dan semester pertama 2010, sebanyak 245 kasus dengan 42 orang meninggal.

“Umumnya kecelakaan ini diakibatkan oleh kelalaian para pengendara, serta tidak menggunakan standar keselamatan berkendara yang dianjurkan,” kata Hotman Sirait.

MUH SOPHIAN AS

Berita terkait

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

7 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

7 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

8 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

14 hari lalu

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

16 hari lalu

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

Jumlah kendaraan sepeda motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 358.707 kendaraan dan 717.414 orang.

Baca Selengkapnya

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

18 hari lalu

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

Motor perlu dirawat setelah digunakan saat mudik. Ini deretan komponen yang perlu dicek?

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

18 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

21 hari lalu

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

Pelabuhan Ciwandan menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara motor saat mudik dan arus balik.

Baca Selengkapnya

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

22 hari lalu

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

Pengendara roda dua wajib memahami tiga faktor penyebab kecelakaan saat mudik Lebaran. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

23 hari lalu

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

Selain asyik, Sugeng mengatakan mudik menggunakan sepeda motor lebih menghemat biaya.

Baca Selengkapnya