NU dan Muhammdiyah Jawa Timur Tetapkan Awal Puasa 11 Agustus  

Reporter

Editor

Senin, 12 Juli 2010 13:46 WIB

Seorang Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri saat dilakukan rukyah untuk menentukan 1 Syawal 1429 H. di Pamekasan, Madura, Jatim, (29/9). Foto: ANTARA/Saiful Bahri
TEMPO Interaktif, SURABAYA - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU), dan Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Timur, sama-sama menetapkan awal pelaksanaan puasa pada 11 Agustus 2010.

Anggota Badan Hisap dan Rukyat PWNU Jawa Timur Sholeh Hayat menjelaskan, penetapan tersebut merupakan hasil pembahasan Hisab (perhitungan matematis) dan Rukyat (melihat hilal atau bulan) yang telah dilakukan PWNU.

Berdasarkan perhitungan hisab, pada Selasa 10 Agustus 2010 nanti diperkirakan akan terlihat hilal (bulan) di titik 3,38 derajat (di atas garis pandang terbenamnya matahari) dengan lama posisi di ufuk (di posisi matahari terbenam) sekitar 14,32 menit.

Dengan posisi ini, hilal dipastikan akan terlihat sehingga keesokan harinya, atau pada Rabu 11 Agustus 2010 bisa ditetapkan sebagai awal Ramadhan. "Kalau menjelang Magrib hilal terlihat, besoknya berarti kan sudah puasa," kata Sholeh yang juga Wakil Ketua PWNU Jawa Timur ini, Senin (12/7).

Selain itu, berdasarkan rujukan dari 21 kitab kuning tentang astronomi yang biasa dipakai NU, bulan Syakban akan berakhir pada 10 Agustus 2010, sehingga pada 11 Agustus sudah masuk bulan Ramadhan.

Meski begitu, pada tanggal 10 Agustus 2010 nanti, PWNU tetap akan melakukan Rukyatul Hilal di beberapa lokasi, di antaranya di menara Masjid Agung Surabaya, Pantai Tanjung Kodok, Lamongan, Pantai Kenjeran, Surabaya, Pantai Sraung, Pacitan, Pantai Ambet, Pamekasan, Pantai Plengkung, Banyuwangi, serta Pantai Serang, Blitar. "Melihat hilal akan tetap kita lakukan," ujarnya.

Dihubungi terpisah, Sekretaris PW Muhammadiyah Jawa Timur Nadjib Hamid mengatakan, "Bulan Syakban hanya berlangsung 29 hari jadi ijtimak akhir Syakban pada 10 Agustus dan 11 Agustus sudah puasa."

Dari hitungan Muhammadiyah, posisi hilal pada 10 Agustus 2010 bahkan akan terlihat pada 2 derajat sehingga bisa dipastikan pada 10 Agustus malam atau sehabis sholat Isyak, Umat Muhammadiyah akan mulai melakukan sholat tarawih.

Selain NU dan Muhammadiyah, kepastian 11 Agustus puasa juga merupakan hasil kesepakatan dalam rapat anggota Badan Hisab dan Rukyat Jawa Timur yang dilakukan di Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur pada 9 Juli 2010 lalu. Saat itu, baik NU, Muhammadiyah, MUI, perwakilan pesantren dan perwakilan kantor Kementerian Agama menyepakati 11 Agustus sebagai awal Ramadhan. ROHMAN TAUFIQ.



Berita terkait

Persis Tetapkan 1 Ramadan Selasa

48 hari lalu

Persis Tetapkan 1 Ramadan Selasa

PP Persis menetapkan awal Ramadan 1445 H pada Selasa, 12 Maret 2024. Idul Fitri pada 10 April 2024 dan Idul Adha pada 17 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Kemenag Minta Saling Menghormati

48 hari lalu

Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Kemenag Minta Saling Menghormati

Kementerian Agama mengiimbau masyarakat mengedepankan dialog terbuka dan sikap saling menghormati soal adanyaperbedaan awal puasa Ramadan 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 2024 Hari ini

48 hari lalu

Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Ramadan 2024 Hari ini

Sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

Baca Selengkapnya

Libur Awal Puasa dan Lebaran 2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwalnya

50 hari lalu

Libur Awal Puasa dan Lebaran 2024 Tanggal Berapa? Ini Jadwalnya

Menjelang puasa, informasi mengenai libur awal puasa dan lebaran 2024 tanggal berapa perlu diketahui. Berikut ini informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Kenapa Awal Ramadan dan Lebaran di Indonesia Sering Berbeda? Ini Penjelasannya

51 hari lalu

Kenapa Awal Ramadan dan Lebaran di Indonesia Sering Berbeda? Ini Penjelasannya

Awal Ramadan dan lebaran di Indonesia sering berbeda. Hal ini lantaran ada perbedaan pendapat dari masing-masing ulama. Berikut ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Berbeda dengan 1 Ramadhan Prediksi Idul Fitri Bisa Serentak, Ini Kata Abdul Mu'ti

51 hari lalu

Berbeda dengan 1 Ramadhan Prediksi Idul Fitri Bisa Serentak, Ini Kata Abdul Mu'ti

Meskipun ada perbedaan penetapan 1 Ramadhan, ada kesamaan dalam menetapkan tanggal 1 Syawal. Prediksinya jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Baca Selengkapnya

Perempuan juga Bisa, Begini Cara dan Syarat Jadi Saksi Kemunculan Hilal Ramadan

18 Maret 2023

Perempuan juga Bisa, Begini Cara dan Syarat Jadi Saksi Kemunculan Hilal Ramadan

Menjadi saksi rukyat atau petugas pemantau hilal boleh dilakukan oleh pria atau wanita. Sains dan Astronomi memudahkan penentuan awal Ramadan.

Baca Selengkapnya

Peneliti Astronomi: Awal Ramadan Nanti Seragam tapi Tidak untuk Idul Fitri

17 Maret 2023

Peneliti Astronomi: Awal Ramadan Nanti Seragam tapi Tidak untuk Idul Fitri

Peneliti astronomi sarankan pembentukan otoritas tunggal biar perbedaan awal Ramadan dan Idul Fitri tak berulang.

Baca Selengkapnya

Tak Diundang Sidang Isbat Kementerian Agama, Muhammadiyah Tak Ambil Pusing

2 April 2022

Tak Diundang Sidang Isbat Kementerian Agama, Muhammadiyah Tak Ambil Pusing

Muhammadiyah sama sekali tidak ada masalah meskipun tahun-tahun sebelumnya selalu diundang dalam sidang isbat itu.

Baca Selengkapnya

Kemenag Sebut Muhammadiyah Ikut Beri Tanggapan saat Sidang Isbat

2 April 2022

Kemenag Sebut Muhammadiyah Ikut Beri Tanggapan saat Sidang Isbat

PP Muhammadiyah menegaskan pihaknya tidak diundang oleh Kementerian Agama dalam sidang sidang isbat penentuan awal Ramadan.

Baca Selengkapnya