Pemerintah RI Akan Rundingkan Soal Pemulangan TKI dengan Malaysia

Reporter

Editor

Selasa, 22 Juli 2003 14:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Kehakiman dan Hak Asazi Manusia (HAM) Yusril Ihza Mahendra menyatakan pemerintah Indonesia akan melakukan pertemuan dengan pemerintah Malaysia untuk membahas pemulangan tenaga kerja asal Indonesia di Negeri Jiran itu. “Rencananya pada tanggal 18 Februari 2002, Presiden memerintahkan saya (Menkeh HAM –red), Menlu dan Menaker untuk melakukan perundingan bilateral dengan pemerintah Malaysia,” kata dia usai menemui Presiden Megawati di kediaman dinas Presiden Jl. Teuku Umar, Rabu (6/2). Yusril melaporkan hasil pertemuannya dengan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Muhammad kepada presiden. Dalam pertemuan itu presiden, menurut Yusril, mempersilakan para TKI yang telah memiliki izin kerja untuk berangkat ke Malaysia. Mahathir juga mengatakan hal yang sama kepada Yusril. Asalkan para pekerja itu memiliki izin kerja sesuai dengan prosedur yang berlaku di Malaysia. Mahathir, menurut Yusril, dalam pertemuan itu menjelasakan tidak akan memulangkan 450 ribu TKI yang saat ini berada di Malaysia. Seperti yang sempat diberitakan di banyak media massa. Hanya tenaga kerja yang tak memiliki izin saja yang akan dipulangkan. “Tapi kalau mereka dipulangkan kemudian mengurus kembali izin kerjanya lalu dikirimkan dengan prosedur yang berlaku, mereka akan diterima," kata Yusril.Karena itu Yusril menambahkan bagi masyarakat calon TKI yang sudah punya izin kerja, sudah siap diberangkatkan. “Begitu pula yang tertunda tidak usah dikhawatirkan,” ujarnya. Dalam kesempatan itu presiden juga sempat meminta untuk dilakukan perundingan mengenai izin kerja, baik yang tidak mempunyai ataupun sudah habis, diproses melalui KBRI. Sehingga TKI ilegal itu tidak usah dipulangkan ke Indonesia . Yusril menyatakan bahwa dirinya sudah pernah meminta kepada opihak otoritas di Malaysia namun mereka berkeberatan. “Tetapi masalah ini akan kita jadikan bahan perundingan nanti," kata Yusril. (Dede Ariwibowo-Tempo News Room)

Berita terkait

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

27 detik lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

1 menit lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

8 menit lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

11 menit lalu

Hasil RUPST: Telkom Bagikan Dividen 17,68 Triliun Rupiah

Dividen sebesar Rp 178,50 per lembar saham tersebut akan diberikan pada 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

13 menit lalu

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

13 menit lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

18 menit lalu

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

Komisi II DPR juga akan mengonfirmasi isu yang menerpa Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

29 menit lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

33 menit lalu

Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

Beroperasinya 48 perjalanan harian Whoosh didasarkan pada hasil evaluasi periode sebelumnya yang menunjukan kebutuhan penambahan perjalanan reguler.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

35 menit lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya