Pemerintah Tak akan Berlakukan Darurat Sipil di Aceh

Reporter

Editor

Jumat, 24 Oktober 2003 08:42 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Pertahanan Moh. Mahfud MD menegaskan pemerintah tidak akan memberlakukan status darurat sipil di provinsi Daerah istimewa Aceh sehubungan dihentikannya produksi sejumlah kilang gas alam di Zona Industri Lhokseumawe. Pernyataan tersebut dikemukakan Mahfud saat ditemui di sela-sela sidang kabinet di Bina Graha, Jakarta, Senin (12/3).

"Saya jamin tidak akan ada darurat sipil apalagi darurat militer," kata Mahfud yang keluar sejenak dari ruang sidang kabinet untuk melakukan ibadah salat. Selain Mahfud, beberapa menteri lain seperti Menakertrans Al Hilal Hamdi, Menteri Perberdayaan Perempuan Khofifah Indarparawansa, dan Menkop dan UKMZarkasih Noer juga tampak keluar dari ruang sidang kabinet untuk ibadah.

Seperti dietahui, mulai Sabtu (10/3) sejumlah kilang gas alam di Zona Industri Lhokseumawe terpaksa menghentikan produksi dan memadamkan mesin pabrik. Hal tersebut dilakukan akibat pasokan gas ke kawasan industri tersebut terhenti total karena terhentinya pasokan gas alam dari ladang gas ExxonMobil sejak Jumat.

Akibat penghentian pasokan gas itu, proses produksi di sejumlah pabrik seperti PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM) dan PT Asean Aceh Fertiliezers (AAF) dan pabrik kertas PT Kertas Kraft Aceh (KKA) menjadi terganggu. Bahkan PT PIM pada akhirnya ikut menghentikan produksinya pada Jumat lalu karena kurangnya pasokan gas yang dipakai untuk bahan bakar dan biasanya diperoleh dari ExxonMobil.

Mahfud menambahkan, untuk menjamin keamanan berinvestasi di darah tersebut saat ini pemerintah sudah menyiapkan sebuah konsep pengamanan. Konsep tersebut, kata dia, berupa pendekatan komprehensif yang terangkum dalam enam program simultan. "Programnya berupa pendekatan politik, sosial, hukum, budaya, ekonomi dan operasi terbatas, tapi soal detailnya nanti saja akan diumumkan, sekarang ini masih dibahas," ujarnya.

Sidang kabinet sendiri hingga sejauh ini masih terus berlangsung. Tidak seperti biasaya, sidang kabinet kali ini direncanakan akan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB. Sementara suasana di luar istana kepresidenan para demonstrans masih tetap melakukan berbagai orasi menuntut Gus Dur mundur.

Advertising
Advertising

Terhadap aksi demonstrasi yang sekarang terjadi, Mahfud menambahkan, sidang kabinet sama sekali tidak membahas masalah tersebut. Menko Polsoskam Susilo Bambang Yudhoyono hanya sempat melaporkan terjadinya peningkatan eskalasi para demonstaran. "Setelah laporan itu, rapat berlangsung terus," tambah Mahfud. (Oman Sukmana)

Berita terkait

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

10 menit lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

40 menit lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

41 menit lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

48 menit lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

58 menit lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

1 jam lalu

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

Sule menjelaskan bahwa Mahalini akan menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian secara Islam di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Chelsea Kalahkan West Ham United 5-0, Nicolas Jackson Bikin Brace

1 jam lalu

Hasil Liga Inggris: Chelsea Kalahkan West Ham United 5-0, Nicolas Jackson Bikin Brace

Chelsea berpesta gol di gawang West Ham United dan mengalahkan lawannya itu dengan skor 5-0 dalam pertandingan Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Kado Hari Pendidikan Nasional: UKT Naik di Berbagai Kampus Negeri

1 jam lalu

Kado Hari Pendidikan Nasional: UKT Naik di Berbagai Kampus Negeri

UKT naik di berbagai kampus, buah dari penerapan Keputusan Mendikbudristek

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

1 jam lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Tiga Karyawan Tambang Nikel di Halmahera Selatan Dipecat usai Aksi Hari Buruh

1 jam lalu

Tiga Karyawan Tambang Nikel di Halmahera Selatan Dipecat usai Aksi Hari Buruh

Tiga karyawan PT Wanatiara Persada, perusahaan tambang nikel di Halmahera Selatan dipecat usai melakukan aksi Hari Buruh.

Baca Selengkapnya