Guru Bulukumba Minta Ditjen Peningkatan Mutu Pendidik Dihidupkan Kembali

Reporter

Editor

Senin, 3 Mei 2010 16:13 WIB

TEMPO Interaktif, Bulukumba - Ratusan guru di Kabupaten Bulukumba hari ini mendatangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bulukumba, usai upacara Hari Pendidikan Nasional di Lapangan Pemuda Bulukumba.

Guru yang bergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesian (PGRI) itu melakukan aksi damai di Kantor DPRD Bulukumba. Aspirasi mereka diterima oleh anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional, A. Edy Manaf, dan H. Askar dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ada 7 poin tuntutan PGRI yang tertulis dalam pernyataan sikap dan disampaikan di depan kedua anggota DPRD itu. Pertama, mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar segera mencabut Peraturan Presiden nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Fungsi, dan Tugas Kementerian Negara

Kedua, menolak keras penghapusan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK). Ketiga, mendukung gerakan Pengurus Besar PGRI dalam upaya mengembalikan Ditjen PMPTK.

Keempat, menuntut mundur Menteri Pendidikan Nasional apabila tidak mengembalikan Ditjen PMPTK dan tidak mencintai guru Indonesia. Kelima, mengutuk keras orang-orang yang melecehkan, dan merendahkan martabat guru. Keenam, mendesak DPRD Bulukumba untuk mendukung tuntutan guru dan segera melanjutkan perjuangan guru se-kabupaten Bulukumba ke pemerintah pusat.

"Sedangkan yang ketujuh, apabila DPRD Bulukumba tidak mendukung pernyataan sikap itu, maka PGRI akan kembali melakukan aksi yang lebih besar," kata Jumase Basra, Ketua PGRI Bulukumba, di Aula kantor DPRD Bulukumba.

Jumase Basra, juga mengaku, bahwa pernyataan sikap itu dikirim kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, DPR RI, DPD RI, DPRD Sulawesi Selatan, DPRD Bulukumba.

Edy Manaf, Anggota DPRD Bulukumba, saat menerima aspirasi itu mengatakan akan memperhatikan tuntutan ini. "Kami akan menyampaikannya ke Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia," ujar dia.

JASMAN

Advertising
Advertising

Berita terkait

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

10 hari lalu

4 Prodi dengan Kuota Terbesar di PPG Prajabatan 2024

Apa saja prodi dengan kuota terbesar di PPG Prajabatan?

Baca Selengkapnya

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

28 hari lalu

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

PPG Prajabatan merupakan salah satu program prioritas Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk memenuhi kebutuhan guru.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

33 hari lalu

Top 3 Tekno: Laptop Huawei Matebook D14, Guru Bicara Ekskul Pramuka

Selain spesifikasi laptop Huawei Matebook D14 terbaru dan 5 catatan para guru atas polemik ekskul Pramuka, ada juga soal ledakan amunisi kedaluwarsa.

Baca Selengkapnya

Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

39 hari lalu

Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

Samsung menggelar program Teachers Training bagi guru dan dosen dalam program Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Seleksi ASN 2024, Kemendikbudristek Buka Formasi 419.146 Guru PPPK

52 hari lalu

Seleksi ASN 2024, Kemendikbudristek Buka Formasi 419.146 Guru PPPK

Seleksi PPPK tersebut diperuntukkan untuk guru di sekolah negeri.

Baca Selengkapnya

Mau Dijadikan Sumber Pembiayaan Makan Siang Gratis, Apa Fungsi Utama Dana BOS?

4 Maret 2024

Mau Dijadikan Sumber Pembiayaan Makan Siang Gratis, Apa Fungsi Utama Dana BOS?

Perhimpunan Pendidikan dan Guru menolak jika makan siang gratis menggunakan dana BOS

Baca Selengkapnya

Beda Respons PGRI Soal Makan Siang Gratis Pakai Dana Bos: yang Penting Ada Uangnya

4 Maret 2024

Beda Respons PGRI Soal Makan Siang Gratis Pakai Dana Bos: yang Penting Ada Uangnya

PGRI menilai, tidak ada yang perlu dipersoalkan mengenai pembiayaan program makan siang dan susu gratis yang menggunakan dana BOS.

Baca Selengkapnya

Marak Kasus Bullying, Jokowi kepada Guru: Jangan Sampai Ada Siswa Ketakutan di Sekolah

4 Maret 2024

Marak Kasus Bullying, Jokowi kepada Guru: Jangan Sampai Ada Siswa Ketakutan di Sekolah

Presiden Joko Widodo menunjukkan perhatiannya atas perundungan (bullying) yang terjadi di sekolah-sekolah.

Baca Selengkapnya

Respons Program Makan Siang Gratis, FSGI Singgung Teori Shang Yang, Apa Maksudnya?

4 Maret 2024

Respons Program Makan Siang Gratis, FSGI Singgung Teori Shang Yang, Apa Maksudnya?

FSGI merespons program makan siang gratis dengan menyinggung teori Shang Yang. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Reaksi Para Guru Soal Makan Siang Gratis akan Gunakan Dana BOS

4 Maret 2024

Reaksi Para Guru Soal Makan Siang Gratis akan Gunakan Dana BOS

Menurut FSGI, penggunaan dana Bos untuk makan siang gratis menunjukkan pemerintah gagal memahami tujuan kebijakan itu.

Baca Selengkapnya