Kolam Renang Bersejarah Cihamplas Resmi Digusur

Reporter

Editor

Kamis, 22 April 2010 18:55 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung - Pemerintah akhirnya mengizinkan pembangunan Rumah Susun dilahan bekas Kolam renang pertama kali di Indonesia yang ada di lembah Cihamplas Kota Bandung. "Siapa bilang ini kawasan cagar budaya, baca dulu undang-undang cagar budaya ini tidak termasuk," kata Juniarso, Kepala Dinas Tataruang dan Ciptakarya Kota Bandung saat peresmian dimulainya pembangunan Rusunami, Kamis (22/4).

Ia menyatakan, selain pembangunan Rusun, pemerintah juga akan membangunan Rumah susun sewa di beberapa lokasi pada tahun ini. "Sudah ada 3 Rusunami yang diizinkan untuk dibangun termasuk di sini (Kolamrenang) Cihamplas," ujarnya.

Benny Halim Direktur Utama Kagum Karya Husada menyatakan, perusahaannya saat ini sedang melakukan pematangan lahan sambil menunggu izin mendirikan bangunan yang belum dikeluarkan pemerintah kota bandung. "Dalam waktu dekat IMB-nya keluar, dan tanah ini statusnya hak guna bangun yang bisa diperpanjang,” ujarnya.

Ia menyatakan, dibekas kolam renang ini PT Kagum Karya Husada rencananya membangun empat tower rumah susun sederhana milik Cihampelas dengan total kamar 2.444 unit. Dengan investasi sekitar 300 miliar untuk pembangunannya. "Hampir 70 persen sudah dipesan, bulan ini kami akan memarkan untuk tower ke 4."

Harga yang ditawarkan untuk satu unit Rusunami dipusat perbelanjaan Kota Bandung ini berkisar Rp 130 juta sampai Rp 228 juta. Dengan tipe yang ditawrakan 18, 24, 33 dan 40. "Mahalnya rusunnami karena fasilitas yang diberikan, seperti keamanan CCTV dan kolam renang," katanya.

Benny menegaskan, pihaknya menjami jika mata air alam yang keluar akan ditampung dan nantinya akan didistribusikan pada masyarakat. "Kolam renang akan dibangun kembali, sebagai fasilitas dari Rusunami," ujarnya.

ALWAN RIDHA RAMDANI

Berita terkait

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

16 hari lalu

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

18 hari lalu

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

25 hari lalu

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

27 hari lalu

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN

Baca Selengkapnya

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

36 hari lalu

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

38 hari lalu

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

Dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal meresmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, setelah direkonstrasi usai terdampak Gempa Palu pada 2018.

Baca Selengkapnya

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

40 hari lalu

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

40 hari lalu

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

Berita terkini ekonomi bisnis hingga Kamis sore ini antara lain 'penggusuran' warga RT 05 Pemaluan, Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

40 hari lalu

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

KPA menyoroti surat Badan Bank Tanah kepada warga yang bermukim di Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

40 hari lalu

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.

Baca Selengkapnya