TEMPO Interaktif, Bengkulu:Partai Golkar Provinsi Bengkulu bersikeras mempertahankan Akbar Tanjung di puncak kepemimpinan partai berlambang beringin itu, juga sebagai Ketua DPR. “Kami akan berjuang mati-matian mempertahankan Bung Akbar. Golkar dibawah kepemimpinannya cukup bersih”, kata Sekretaris Partai Golkar Bengkulu, Askan Effendi Salam, kepada Tempo News Room, Minggu (3/2). Ditegaskan, Golkar Bengkulu menentang keinginan beberapa gelintir politisi di Jakarta yang ngotot menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk mengganti kepemimpinan Partai Golkar, menyusul status tersangka terhadap Akbar dalam kasus korupsi dana Bulog Rp 40 miliar. “Mestinya, dalam kondisi seperti ini, barisan di tubuh Golkar tetap solid, bukan sebaliknya,” ujar Askan. Menanggapi tudingan terhadap Akbar Tanjung dalam kasus Bulog II semasa menjadi Menteri Sekretaris Negara di era Presiden Habibie, Askan berpendapat semua pihak harus berpegang pada praduga tak bersalah. Ia mengecam kasus tersebut dijadikan amunisi untuk menyerang Partai Golkar dan Akbar Tanjung. “Kami tidak berburuk sangka terhadap upaya-upaya memecah belah Golkar. Jangan dilihat Golkar dari sisi jeleknya, perlu diperhatikan keberhasilan yang telah ia peroleh di masa lalu,” katanya penuh harap. Ia mengaku telah menelepon Akbar Tanjung untuk menyampaikan dukungan moril di tengah serangan bertubi-tubi, juga sangkaan terlibat skandal korupsi itu. (Syaipul Bakhori)
Berita terkait
PSV Eindhoven Juarai Liga Belanda setelah Kalahkan Rotterdam 4-2
19 menit lalu
PSV Eindhoven Juarai Liga Belanda setelah Kalahkan Rotterdam 4-2
PSV Eindhoven menjuarai Liga Belanda setelah mengalahkan Sparta Rotterdam dengan skor 4-2.