Hampir Seperempat Warga Tasikmalaya Menganggur

Reporter

Editor

Jumat, 2 April 2010 11:47 WIB

TEMPO Interaktif, Tasikmalaya - Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mencatat sebanyak 403.660 jiwa warga atau 23,1 persen dari total jumlah penduduk Kabupaten Tasikmalaya menganggur. Sekitar 264.000 jiwa diantaranya berusia 16-30 tahun.

“Rata-rata mereka berasal dari rumah tangga miskin,” kata Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pandidikan Kabupaten Tasikmalaya, Akhmad Juhana, Jumat (2/4).

Akhmad menjelaskan, kebanyakan dari mereka semua bergerak di sektor informal dengan pendapatan tidak menentu. Para pemudanya biasanya hanya menjadi tukang ojek atau buruh bangunan sedangkan pemudi lebih banyak menjadi tenaga kerja wanita atau pembantu rumah tangga hingga ibu rumah tangga.

Untuk menjawabnya tantangan itu, Akhmad mengatakan, lembaganya kini tengah menggulirkan program pemberdayaan Bina Karya Mandiri Pemuda Pedesaan. Mereka akan diberi pelatihan dan bantuan stimulan untuk memulai usaha yang sesuai dengan potensi desanya.

Nana Suryana, Juara I Pemuda Pelopor Tingkat Jawa Barat tahun 2009 asal Kecamatan Leuwisari, Tasikmalaya, menambahkan, pemuda yang putus sekolah kemudian menganggur kerap menghadapi berbagai kendala dalam memulai usaha. Minimnya informasi, akses jaringan, dan keterampilan merupakan deretan kendala yang selalu menghampiri mereka.

Namun Nana yakin melimpahnya potensi alam yang dimiliki di tiap wilayah pedesaan bisa memberi jalan keluar. Hal tersebut bisa di jadikan sebagai modal awal untuk melangkah menekuni dunia usaha. “Yang paling penting ialah semangat dan kemauan yang keras,” kata dia.
JAYADI SUPRIADIN

Berita terkait

Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

48 hari lalu

Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.

Baca Selengkapnya

2 Ribu Siswa SMA Program Double Track di Jawa Timur Dapat Pelatihan Digital

28 Februari 2024

2 Ribu Siswa SMA Program Double Track di Jawa Timur Dapat Pelatihan Digital

Ribuan peserta itu terdiri dari siswa asal 52 SMAN maupun SMA swasta, serta remaja dari 10 lembaga non formal di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Rupiah Pekan Ini Berpotensi Menguat, Apa Pemicunya?

26 Februari 2024

Rupiah Pekan Ini Berpotensi Menguat, Apa Pemicunya?

Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, mengatakan rupiah bisa bergerak ke arah Rp 15.500 per dolar AS pada pekan ini.

Baca Selengkapnya

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

24 Februari 2024

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

Wilayah Philadelphia di Amerika Serikat kini heboh karena disebut Kota 'Zombie', Kenapa?

Baca Selengkapnya

Generasi Muda di Cina Kini Lebih Senang Rebahan, Ogah Kerja Keras

15 Februari 2024

Generasi Muda di Cina Kini Lebih Senang Rebahan, Ogah Kerja Keras

Di tengah melemahnya perekonomian Cina, generasi muda di sana lebih senang rebahan dibandingkan bekerja keras.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Ukraina di Jerman Belum Terserap Sektor Tenaga Kerja

7 Februari 2024

Pengungsi Ukraina di Jerman Belum Terserap Sektor Tenaga Kerja

Hanya 25,2 persen pengungsi Ukraina di Jerman yang saat ini berstatus bekerja. Angka itu cukup kecil jika dibanding negara Eropa lainnya.

Baca Selengkapnya

Somalia, Negara Paling Korup di Dunia Versi Transparency International

1 Februari 2024

Somalia, Negara Paling Korup di Dunia Versi Transparency International

Transparency International telah merilis hasil Indeks Persepsi Korupsi. Berikut profil Somalia, negara paling korup di dunia.

Baca Selengkapnya

Anies Janji Evaluasi UU Cipta Kerja, Bandingkan Tingkat Pengangguran Era Jokowi Vs SBY

29 Januari 2024

Anies Janji Evaluasi UU Cipta Kerja, Bandingkan Tingkat Pengangguran Era Jokowi Vs SBY

Calon Presiden nomor urut satu Anies Baswedan berjanji bakal mengkaji ulang UU Ciptaker yang tidak memberikan rasa keadilan untuk pekerja kerah biru.

Baca Selengkapnya

Cak Imin: Kesejahteraan Bukan untuk Segelintir Elite, Bukan untuk yang Ingin Berkuasa Terus-menerus

24 Januari 2024

Cak Imin: Kesejahteraan Bukan untuk Segelintir Elite, Bukan untuk yang Ingin Berkuasa Terus-menerus

Cawapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan pemerataan pembangunan menjadi salah satu prioritas program jika AMIN terpilih pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Sebut Investasi di Batam Padat Modal: Akibatnya Banyak Pengangguran

20 Januari 2024

Anies Baswedan Sebut Investasi di Batam Padat Modal: Akibatnya Banyak Pengangguran

Anies Baswedan menyebut karakter investasi di Batam yang padat modal menyebabkan banyak pengangguran karena tenaga kerja tidak terserap.

Baca Selengkapnya