Puluhan Rumah Terendam Banjir Bengawan Solo

Reporter

Editor

Kamis, 1 April 2010 11:39 WIB

TEMPO Interaktif, Bojonegoro - Sekitar 60 rumah di sejumlah titik di Kabupaten Bojonegoro terendam banjir, Kamis (1/4) pagi, menyusul meluapnya Bengawan Solo setelah di kawasan hulu sungai terpanjang di Pulau Jawa tersebut dilanda hujan lebat.

Di Kecamatan Kota, banjir merendam di perkampungan Ledok Kulon dan Ledok Wetan, Banjarejo dan sebagian di Jetak. Rata-rata ketinggian air antara 20 senti meter hingga 40 senti meter. Air juga masuk ke rumah penduduk di Desa Sukoharjo, Kecamatan Kalitidu, dan di Desa Ngulanan, Jarakan dan Ngablak, dengan ketinggian sekitar 40 senti meter.

Banjir juga merendam ratusan hektar tanaman padi di sejumlah desa di Kecamatan Kalitidu, seperti di Desa Cengungklung, Ngraho, Manukan, Celangap dan sekitarnya. Juga sejumlah desa di Kecamatan Trucuk, Kasiman, Kapas, Kanor dan sebagian di Padangan.


Sedangkan ketinggian air di papan duga di Taman Bengawan Solo, tercatat 14.15 phielschaal, di Karangnongko, Ngraho tercatat 27.25 phielschaal. Luapan Bengawan Solo ini, berasal dari daerah Madiun yang dilanda hujan lebat pada Selasa (30/3) malam, dan hujan lebat di Kabupaten Karanganyar. Akibatnya terjadi pertemuan air di Dungus, Ngawi antara Bengawan Solo dan Kali Madiun.

Pujiarto, warga Ledok Kulon, mengemukakan banjir kali ini datang cukup mendadak. Apalagi, cuaca di Bojonegoro dalam dua hari terakhir juga terang benderang dan hanya turun hujan rintik-rintik. Tetapi, air mulai meninggi pada Rabu malam hingga Kamis dini hari. “Kami siap-siap ngungsi,” ujarnya saat berada di depan rumahnya.

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sudah menyatakan siaga dua banjir. “Untuk peningkatan kewaspadaan,” ujar juru bicara Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jony Nur Haryanto pada Tempo, Kamis (1/4) siang.

Tahun ini, tercatat dua kali Bengawan Solo meluap hingga dinyatakan siaga dua banjir. Banjir sebelumnya terjadi tiga pekan lalu, yang juga merendam ke perkampungan penduduk. Belum ada korban jiwa. Pemerintah Bojonegoro menyatakan kerugian hampir Rp 2 miliar.

Advertising
Advertising

Sujatmiko

Berita terkait

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

19 Januari 2023

Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Jokowi Kenang Banjir Manado 2014

Jokowi menyebut bendungan Kuwil Kawangkoan ini dibangun sejak 2016, atau dua tahun setelah banjir terjadi di Manado pada 15 Januari 2014.

Baca Selengkapnya

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

23 Januari 2021

Ini Analisa BMKG Soal Penyebab Banjir Manado

BMKG memberikan analisa terkait hujan lebat yang menyebabkan bencana banjir Manado dan tanah longsor yang terjadi pada Kamis 21 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

23 Januari 2021

Cara Belanda Mendesain Rumah di Kota Manado Tahun 1800-an: Eropa - Tropis

Menilik sejarah bagaimana pemerintah Belanda mendesain ulang rumah di Kota Manado pasca-gempa tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

23 Januari 2021

BPBD: Banjir Manado Akibatkan 3 Orang Tewas dan Satu Hilang

BPBD Kota Manado menyatakan bahwa hingga pukul 22.00 WITA pada Jumat 22 Januari 2021 sebanyak delapan kecamatan terdampak banjir Manado

Baca Selengkapnya

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

22 Januari 2021

Banjir Merendam Sejumlah Kelurahan di Manado

Banjir merendam sejumlah kelurahan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat sore, 22 Januari 2021.

Baca Selengkapnya

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

9 Oktober 2019

Status Bendung Katulampa Turun ke 4, Jakarta Dinyatakan Aman

Kepala UPT Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD Provinsi DKI Jakarta, Iwan Ibrahim menyampaikan status Bendung Katulampa telah turun dari 3 ke 4.

Baca Selengkapnya

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

2 Februari 2019

Banjir Manado, Ribuan Pelanggan Listrik Alami Pemadaman

Sebanyak 3.284 pelanggan mengalami pemadaman listrik karena banjir dan longsor yang melanda Kota Manado, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

27 Januari 2014

Pengungsi Manado Makan Mie, PNS Makan Nasi Padang  

Sangat bertolak belakang dengan kondisi banyak warga di posko pengungsian yang hanya makan nasi dengan lauk mie instan.

Baca Selengkapnya

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

22 Januari 2014

Petambak Udang Subang Rugi Miliaran Akibat Banjir  

Udang para petambak di Kabupaten Subang ini merupakan udang


unggul yang didistribusikan ke hotel-hotel di Jakarta dan


Bandung.

Baca Selengkapnya

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

22 Januari 2014

Jawa Tengah Selatan Waspadai Banjir  

PSDA Jateng mencatat wilayah Banyumas dan Cilacap yang kondisinya rawan, meliputi Kali Serayu, Kliwing, dan Ijotipar.

Baca Selengkapnya