LSM Berupaya Keluarkan Bayi Priska dari Penjara  

Reporter

Editor

Jumat, 19 Maret 2010 14:41 WIB

TEMPO/ Aditia Noviansyah

TEMPO Interaktif, Lumajang - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2T P2A) Pemerintah Kabupaten Lumajang berupaya mengeluarkan bayi berusia 30 hari dari penjara.

Upaya persuasif itu dengan membujuk sang ibu, Priska Elly Setyawati, 40 tahun, agar menitipkan sementara anaknya kepada LSM ini selama ibunya masih menjalani proses hukum.

Kepala Bidang Pendampingan Pelayanan Hukum dam Psikososial P2T P2A Kabupaten Lumajang Irma Lawado kepada Tempo siang ini mengatakan pihaknya menghormati prosedur hukum di tiap-tiap lembaga berkaitan dengan kasus Priska ini.

Untuk mengupayakan pembebasan Priska, kata Irma, pihaknya jelas tidak bisa mengupayakannya. “Kami hanya bisa berupaya untuk meringankan hukuman Priska,” kata Irma.

Yang menjadi prioritas utama bagi P2T P2A saat ini adalah keberadaan bayi yang ikut dengan ibunya di dalam penjara. “Terhadap bayinya ini, kami tetap berupaya untuk mengeluarkannya dari penjara,” katanya.

Advertising
Advertising

Sejak beberapa hari lalu, kata Irma, pihaknya telah berupaya untuk membujuk Priska agar menitipkan sementara anaknya ini kepada P2T P2A. “Tapi ibunya selalu menolaknya,” kata Irma.

Hingga saat inipun, pihaknya juga masih berupaya membujuk ibunya. Priska yang ditahan bersama suaminya, Dipo Wibisono, 29 tahun, dan penadah barang curian, M. Alan Zarkosy, 26 tahun, sejak 12 Januari lalu, melahirkan anaknya tersebut pada 18 Februari dan hingga saat ini merawat bayinya di dalam sel.

Warga Kabupaten Tulungagung ini melakukan aksi pencurian emas di rumah warga Lumajang. Priska melahirkan anaknya ini di Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang. Lima hari di rumah sakit, Priska harus kembali ke lapas.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

12 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

33 hari lalu

Menteri PPPA Apresiasi Program Binaan Pertamina di Sulsel

Kunjungan kerja Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia ke Provinsi Sulawesi Selatan menjadi momentum penting dalam mengapresiasi peran Pertamina dalam mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Baca Selengkapnya

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

49 hari lalu

Marak Kekerasan Anak di Sekolah, KPAI Dorong Percepatan Pembentukan Satgas Daerah dan Tim PPKSP

KPAI meminta segera dibentuk Satgas Daerah dan Tim Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP).

Baca Selengkapnya

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

58 hari lalu

Viral Video Bullying di Balikpapan: Pelajar SMP Dijambak dan Ditinju, Kasus Ditangani Polisi

Dunia pendidikan Indonesia kembali tercoreng dengan kasus perundungan (bullying) siswa oleh rekan-rekannya

Baca Selengkapnya

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

1 Maret 2024

Sudah Tetapkan Tersangka, Polisi Ungkap Motif Bullying di Binus School Serpong

Polres Tangerang Selatan mengungkap motif di balik bullying atau perundungan di Binus School Serpong.

Baca Selengkapnya

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

1 Maret 2024

Satu Tersangka Bullying di Binus School Serpong sudah Bukan Pelajar

Polisi menetapkan 4 tersangka dan 8 Anak Berhadapan Hukum dalam kasus bullying di Binus School Serpong

Baca Selengkapnya

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

21 Februari 2024

KPAI Minta Kasus Perundungan di Binus School Harus Dilakukan Secara Cepat

Komisioner KPAI Diyah Puspitarini menyatakan akan mengawal secara transparan kasus perundungan geng Binus School ini.

Baca Selengkapnya

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

20 Februari 2024

FSGI Imbau Masyarakat Jangan Sebar Video Perundungan Siswa Binus Serpong

FSGI mengimbau agar video perundungan itu tidak lagi disebarluaskan karena berpotensi ditiru oleh peserta didik lain.

Baca Selengkapnya

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

20 Februari 2024

Korban Perundungan SMA Binus Serpong Bertemu KPAI dan PPA Tangsel, Menghindari Awak Media

Dalam pertemuan itu, KPAI memastikan korban bullying geng Binus School Serpong sudah mendapatkan pendampingan psikologis.

Baca Selengkapnya

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

3 Februari 2024

Save the Children Minta 3 Kandidat Tak Lupakan Isu Kesejahteraan Anak di Debat Capres Besok

Tiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo, dan Ganjar Pranowo diminta tak melupakan isu kesejahteraan anak di debat capres terakhir besok.

Baca Selengkapnya