TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Perhubungan Agum Gumelar menyatakan dirinya belum siap menjadi calon presiden pada konvensi Partai Golkar. Ia mengaku, sampai sekarang masih melihat perkembangan yang ada dari media massa karena belum mengetahui siapa yang mendukung dirinya.
Saya ingin by natural, kata Agum usai menghadiri temu wicara di Gedung Perpustakaan Nasional Jakarta, Senin siang (21/7). Menurut dia, ada beberapa hakekat reformasi. Pertama, berani memunculkan tekad untuk meninggalkan nilai-nilai lama yang tidak sesuai dengan saat ini. Misalnya, korupsi, kolusi, nepotisme, arogansi, dan kemunafikan. Salah satu sikap arogan yang dapat membuat runtuh negara adalah tidak ada komunikasi antara pemimpin yang dicalonkan dengan pendudungnya.
Hakikat refomasi yang kedua, menurut dia, tidak semua nilai lama itu tidak benar, tidak semua yang dibuat Orde Baru tidak benar. Ada nilai lama yang relevan sampai sekarang. Hakekat reformasi yang sekarang harus bisa menemukan nilai-nilai baru untuk kondisi negara saat ini, kata dia. (Agriceli-Tempo News Room)
Berita terkait
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia
29 detik lalu
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia
Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.
Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak
31 menit lalu
Dampak Gempa Garut, Ratusan Rumah Rusak dan Puluhan KK Terdampak
Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terus memantau dampak gempa di wilayah tersebut.