TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah belum menentukan calon Duta Besar RI untuk Jepang yang baru untuk menggantikan Sumadi DM. Brotodiningara, yang kini menjabat sebagai Dubes RI untuk AS. Hal itu dikemukakan Menlu Hasan Wirayuda saat dijumpai seusai pelantikan Dubes RI untuk AS dan negara Kerajaan Arab Saudi merangkap Kesultanan Oman di Istana Negara, Jumat (1/2). Menurut Menlu, dirinya tidak akan menyebutkan calon pengganti duta besar Jepang hingga usulan presiden kepada DPR telah disetujui oleh para wakil rakyat. Ketika didesak apakah Sophan Sopian, mantan Ketua Fraksi PDI-Perjuangan MPR, termasuk sebagai salah satu calon Dubes RI untuk Jepang, Menlu menolak menjawab. "Bagaimana saya mau beritahu, orang dikantong saja belum ada," jelasnya. Seperti yang diketahui, Presiden telah melantik Sumadi DM. Brotodiningrat sebagai Dubes RI untuk AS dan Maftouh Basyuni sebagai Duta Besar RI untuk Negara Kerajaan Arab Saudi merangkap Kesultanan Oman di Istana Negara, Jumat (1/02). Mereka diangkat sesuai dengan Keputusan Presiden No 8 dan No. 11/M/2002, yang ditandatangani pada tanggal 22 dan 28 Januari 2002. Upacara pelantikan yang berlangsung sekitar pukul 11.00 WIB, dihadiri oleh para pejabat lembaga tinggi negara, baik anggota kabinet Gotong Royong maupun anggota DPA, MPR dan Mahkamah Agung. Tampak diantara undangan yang hadir, Ketua MA Bagir Manan, Ketua DPA Ahmad Tirtosudiro dan Wakil Ketua MPR Soetardjo Soerjogoeritno. Dalam acara itu, Presiden didampaingi juga oleh Wakil Presiden Hamzah Haz. (Dara Meutia Uning-Tempo News Room)
Berita terkait
Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas
12 menit lalu
Dari UTBK Hari Pertama: Peserta Datang Tak Sampai 100 Persen, 7 Dicoret dari Layanan Disabilitas
Sebanyak 1.700 peserta tercatat mengikuti UTBK-SNBT 2024 pada hari pertama di Universitas Jember, Selasa 30 April 2024