Pamekasan Libatkan Mahasiswa Salurkan Raskin

Reporter

Editor

Selasa, 23 Februari 2010 10:12 WIB

TEMPO Interaktif, Pamekasan - Untuk menghindari kekacauan penyaluran beras untuk warga miskin (raskin) seperti tahun lalu, Pemerintah Kabupaten Pamekasan akan melibatkan mahasiswa dan lembaga swadaya masyarakat sebagai tim monitoring agar raskin tepat sasaran.

"Tahun lalu banyak warga yang tidak dapat raskin," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Pamekasan Khairil Basar, Selasa (23/2).

Menurut Khairil penyaluran raskin tahun 2010 akan diterapkan sistem berlapis. Pengawasan, pendataan hingga penyaluran dari kelurahan sampai ke rumah tangga sasaran akan diawasi oleh tim monitoring gabungan dari unsur pegawai negeri sipil dan mahasiswa. "Kami berharap cara ini bisa menekan kecurangan," tuturnya.

Untuk tahun ini, kata dia, jatah bantuan beras untuk warga tidak mampu lebih sedikit dibanding tahun 2009. Dari 15 kilogram per keluarga menjadi 13 kilogram. Dia mengaku tidak tahu penyebab pengurangan tersebut karena sudah ditetapkan oleh Gubernur Jawa Timur.

Khairil mengatakan jumlah penerima raskin pun berkurang hampir dua ribu jiwa dibanding tahun 2009 sebanyak 110.983 keluarga menjadi 109.017 jiwa tahun 2010. ratusan ribu pemerima raskin itu tersebar di 183 desa di 13 kecamatan.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Buwas: Jutaan Ton Beras Bulog Terancam Membusuk

21 Juni 2019

Buwas: Jutaan Ton Beras Bulog Terancam Membusuk

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, jutaan ton beras yang tersimpan di gudang Bulog tinggal menunggu waktu untuk membusuk.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Pembagian Rastra Dipercepat, Bulog Akan Kalang Kabut

2 Maret 2018

Jokowi Minta Pembagian Rastra Dipercepat, Bulog Akan Kalang Kabut

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta distribusi bantuan beras sejahtera (rastra) pada Maret 2018 dilakukan di awal bulan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Beras untuk 15 Juta Warga Tak Telat walau Sehari

5 Desember 2017

Jokowi Minta Beras untuk 15 Juta Warga Tak Telat walau Sehari

Presiden Jokowi meminta penyaluran program bantuan beras untuk 15 juta warga masyarakat tak telat walau hanya sehari.

Baca Selengkapnya

Raskin Bau dan Berkutu? Ini Solusi Wakil Bupati Banjarnegara

6 Juli 2015

Raskin Bau dan Berkutu? Ini Solusi Wakil Bupati Banjarnegara

Bila sampai menemukan beras dengan yang tak layak makan, apalagi berkutu dan bau, masyarakat harus berani menolak.

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Penyaluran Raskin Dikebut  

13 Mei 2015

Jelang Ramadan, Penyaluran Raskin Dikebut  

Saat ini Bulog masih terus menyerap beras petani.

Baca Selengkapnya

Beras Miskin Tidak Layak Konsumsi Ditolak Warga

11 Mei 2015

Beras Miskin Tidak Layak Konsumsi Ditolak Warga

Kualitas beras ebanyak 3 toj itu buruk, karena berbau dan berwarna kuning.

Baca Selengkapnya

Bau Apek, Sumenep Tolak Beras Miskin dari Bulog Jatim

16 April 2015

Bau Apek, Sumenep Tolak Beras Miskin dari Bulog Jatim

Sesuai surat edaran Gubernur Jawa Timur beras jatah warga
miskin Sumenep sebanyak 1.745 ton per bulan. Jatah itu untuk
116.378 rumah tangga sasaran.

Baca Selengkapnya

JK Jamin Subsidi Raskin Berlanjut  

7 Maret 2015

JK Jamin Subsidi Raskin Berlanjut  

Harga beras diklaim berangsur turun sebagai dampak operasi pasar beras dan beras murah untuk rakyat miskin.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Melonjak, Pemerintah Parepare Bagikan Raskin

25 Februari 2015

Harga Beras Melonjak, Pemerintah Parepare Bagikan Raskin

Harga beras akan normal kembali pada Maret mendatang.

Baca Selengkapnya

Cek Mutu Raskin, Rini Blusukan ke Gudang Bulog

10 Januari 2015

Cek Mutu Raskin, Rini Blusukan ke Gudang Bulog

Menurut Rini, mutu raskin dipengaruhi juga oleh cara penyimpanannya di gudang.

Baca Selengkapnya