Mega Diminta Tentukan Limit Waktu Eksekusi Mati

Reporter

Editor

Senin, 21 Juli 2003 15:18 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Megawati Soekarnoputri diminta mempertimbangkan adanya terobosan hukum dalam menentukan limit waktu ketetapan hukum berkait dengan eksekusi vonis hukuman mati bagi penyalahgunaan narkoba. Dengan begitu, kalau sudah kasasi atau mungkin Peninjauan Kembali (PK), setelah itu pengajuan grasi ke Presiden, seharusnya ada limit waktu, kata Pelaksana Harian Badan Narkotika Nasional, Komisaris Jenderal Polisi Togar M. Sianipar, bersama koalisi LSM BERSAMA, usai bertemu Presiden Megawati, di Istana Negara, Senin (3/2). Togar sendiri tak bisa menyembunyikan keheranannya, mengapa hingga saat ini terhukum pidana mati kasus narkoba belum juga dieksekusi. Padahal, saat ini sudah ada 20 orang yang divonis mati oleh pengadilan. Untuk itu, dia meminta pihak kejaksaan sebagai eksekutor dapat memberikan perhatian lebih terhadap masalah ini. Sebab, dalam konteks pemberantasan narkoba secara serius, eksekusi hukuman mati menjadi nilai yang sangat penting. Bisa jadi ini masalah prosedur administrasi saja, kata dia, menduga. Megawati, menurut Togar, mendukung adanya vonis hukuman mati tersebut. Dalam kesempatan itu, Presiden juga merespons positif agar segera direalisasikannya lembaga pemasyarakatan khusus narkoba di Pamekasan, Madura. Selain itu, Mega juga meminta perhatian dalam pembentukan keluarga sejahtera sehingga pencegahan penggunaan narkoba bisa dihindari sejak dini. (Dede AriwibowoTempo News Room)

Berita terkait

Kado Hari Pendidikan Nasional: UKT Naik di Berbagai Kampus Negeri

7 menit lalu

Kado Hari Pendidikan Nasional: UKT Naik di Berbagai Kampus Negeri

UKT naik di berbagai kampus, buah dari penerapan Keputusan Mendikbudristek

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

8 menit lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Tiga Karyawan Tambang Nikel di Halmahera Selatan Dipecat usai Aksi Hari Buruh

15 menit lalu

Tiga Karyawan Tambang Nikel di Halmahera Selatan Dipecat usai Aksi Hari Buruh

Tiga karyawan PT Wanatiara Persada, perusahaan tambang nikel di Halmahera Selatan dipecat usai melakukan aksi Hari Buruh.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

27 menit lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

28 menit lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

28 menit lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

31 menit lalu

Riset Ungkap 10 Penyebab Bersin Paling Umum, dari Dupa sampai Bunga

Berikut 10 penyebab bersin terbanyak hasil riset pada 2.000 orang, bukan hanya karena alergi atau sedang flu.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

33 menit lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Faringitas yang Lebih Dikenal di Indonesia sebagai Panas Dalam

35 menit lalu

Mengenal Faringitas yang Lebih Dikenal di Indonesia sebagai Panas Dalam

Faringitis oleh orang Indonesia dikenal sebagai penyakit panas dalam berupa radang tenggorokan kering, gatal, hingga sakit menelan

Baca Selengkapnya

Lakukan Tantangan TikTok di Atas Panggung, Intip Keseruan di Saranghaeyo Indonesia 2024

46 menit lalu

Lakukan Tantangan TikTok di Atas Panggung, Intip Keseruan di Saranghaeyo Indonesia 2024

Kehadiran para musisi di Saranghaeyo Indonesia 2024 itu dilengkapi dengan berbagai penampilan luar biasa yang mengundang sorak sorai penonton.

Baca Selengkapnya