Oknum Pegawai Negeri Diduga Terlibat Peredaran Uang Palsu Rp 4 Miliar

Reporter

Editor

Senin, 1 Februari 2010 15:19 WIB

TEMPO Interaktif, Kupang - Seorang panitera di Pengadilan Negeri (PN) Kupang dan pegawai negeri sipil Pemerintah Provinsi Nusa Tengga Timur (NTT) diduga terlibat peredaran dolar Singpaura palsu senilai Rp 4 miliar.

Dugaan itu menguat setelah Tim Badan Reserse Kriminal Markas Besar Polri memeriksa seorang saksi berinisial Gn yang menerima upah Rp 100 juta dari hasil penukaran dolar Singapura palsu di Bank Mandiri cabang Kupang.

Informasi yang dihimpun di Kepolisian Daerah NTT, Senin (1/2), pegawai PN Kupang yang diduga terlibat tersebut berinisial Krf dan seorang staf PNS pada Biro Tata Pemerintahan Setda NTT berinisial VLd. Kedua orang tersebut yang meminta agar saksi menukarkan uang tersebut di Bank Mandiri cabang Kupang.

Uang dolar palsu yang telah berhasil ditukar senilai 22 ribu dolar atau sekitar Rp 700 juta lebih. Saat ini Tim Mabes Polri yang berjumlah empat orang dan Reskrim Polda NTT sedang melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Humas Polda NTT Kompol Okto Riwu yang dimintai keterangan tentang informasi tersebut mengatakan, untuk menghindari adanya kontraproduktif penyebaran informasi maka Polda NTT membatasi pemberian informasi terkait kasus tersebut.

"Guna menghindari hal-hal yang kontraproduktif maka hasil penyelidikan yang dilakukan lebih bersifat tertutup," katanya.

Menyangkut pemeriksaan saksi-saksi dan keterlibatan pegawai di berbagai instansi di NTT, ia juga enggan memberikan komentar soal itu. "Hal itu juga tertutup, karena masih dalam proses penyeledikan oleh tim Mabes Polri dan Polda NTT," katanya.

Kasus ini, lanjutnya, butuh investigasi yang mendalam guna menghindari memburuknya sendi-sendi ekonomi nasional, karena masalah ini berkaitan dengan mata uang asing. "Kita hindari penyebaran informasi, karena jaringan ini merupakan jaringan trans nasional crime yang punya jaringan cukup luas di luar NTT," katanya.

Menurut dia, kualitas uang palsu yang beredar saat ini cukup canggih karena sulit dideteksi sehingga masyarakat harus lebih waspada terutama pada mata uang asing dengan nilai nomimal yang besar, seperti Rp 100 ribu.

"Jika ditemukan adanya uang palsu, kami minta masyarakat segera melaporkan ke polisi untuk diusut sehingga tidak berdampak hukum bagi yang menemukan uang palsu itu," katanya.

YOHANES SEO

Berita terkait

Waspada Uang Palsu Jelang Lebaran, Cegah dengan Tips Ini

23 hari lalu

Waspada Uang Palsu Jelang Lebaran, Cegah dengan Tips Ini

Waspada peredaran uang palsu saat bagi-bagi THR menjelang Lebaran.

Baca Selengkapnya

Waspada Peredaran Uang Palsu, Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu

24 hari lalu

Waspada Peredaran Uang Palsu, Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu

Kebutuhan terhadap uang tunai mendekati lebaran meningkat. Namun, perlu waspada peredaran uang palsu. Ingat lagi bedakan uang asli dan palsu.

Baca Selengkapnya

Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

36 hari lalu

Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

Menjelang idul fitri, banyak orang yang menawarkan penukaran uang baru. Sebaiknya tetap waspada dan pahami ciri-ciri uang palsu agar tidak tertipu.

Baca Selengkapnya

Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

38 hari lalu

Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

Polres Jakarta Barat membongkar peredaran uang palsu di Cengkareng,

Baca Selengkapnya

Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

31 Januari 2024

Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

Polda Kepri menangkap pengedar uang palsu dolar Singapura di Batam. Ketahuan saat mau ditukarkan di casino Marina Bay.

Baca Selengkapnya

BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

5 Desember 2023

BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

Bank Indonesia atau BI melakukan berbagai antisipasi untuk mencegah peredaran uang palsu terutama di tahun politik ini.

Baca Selengkapnya

Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

5 Desember 2023

Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

Pelaku tindak pidana pemalsuan uang dan peredaran uang palsu menggunakan beragam modus operandi untuk melancarkan aksinya.

Baca Selengkapnya

Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

3 Desember 2023

Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

Polisi tetap melakukan penyelidikan percobaan peredaran uang palsu modus isi ulang saldo digital, meski tidak ada korban.

Baca Selengkapnya

BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

3 Desember 2023

BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

BI menyarankan masyarakat untuk menggunakan uang digital agar terhindar dari penyalahgunaan uang palsu.

Baca Selengkapnya

Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

8 Oktober 2023

Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

Polisi mengungkap sejumlah pengaduan masyarakat yang resah dengan peredaran uang palsu saat bertransaksi secara COD.

Baca Selengkapnya