Gus Dur: Otonomi Daerah, Program Kampanye Pemilu PKB Pada 2004

Reporter

Editor

Senin, 21 Juli 2003 10:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Otonomi daerah dan desentralisasi kekuasaan akan menjadi bahan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada kampanye pemilihan umum pada 2004 nanti. Ketua Dewan Syuro Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB KH Abdulrachman Wahid saat berpidato di depan lebih dari lima ribu massa PKB Bondowoso bertempat di lapangan Kecamatan Sumberwringin, Bondowoso, Kamis (31/1) sore. Karena itu Gus Dur mengecam keras upaya yang menghalangi diberlakukannya desentralisasi kekuasaan. Pasalnya, sentralisasi banyak menimbulkan ketimpangan ekonomi dan sosial. Bekas presiden ketiga RI itu, memberikan contoh desentralisasi kekuasaan menjadikan tiga perempat uang beredar di Jakarta, sementara seperempatnya berada di tangan 190 juta penduduk yang bertempat tinggal di daerah. “Sentralisasi sudah bukan sekadar ketimpangan, tapi sudah kejahatan,” katanya yang disambut dengan tepukan riuh warga PKB yang menghadiri pengajian akbar dalam rangka pra Musyawarah Cabang I DPC PKB Bondowoso tersebut. Gus Dur, yang hadir bersama KH Achmad Sofyan dan Fawaid As'ad dari Situbondo, mendesak agar Otonomi Daerah perlu segera diperluas untuk memberikan keleluasaan dan kebebasan kepada daerah untuk mengatur wilayahnya sendiri. “Wewenang dan kekuasaan pusat juga harus dikurangi agar seimbang dengan wewenang dan kekuasaan daerah. Karena dengan adanya keseimbangan antara pemerintah pusat dan daerah, maka pelayanan kepada masyarakat akan bisa lebih baik. Pemerintahan diadakan untuk melayani masyarakat,” katanya. Kendati demikian, Gus Dur tidak menafikan dampak Otonomi Daerah. “Banyak Gubernur, Bupati dan Walikota yang menjadi raja kecil. Saya banyak menerima laporan seperti itu,” katanya. Namun, Gus Dur meminta untuk tidak menyalahkan Otonomi Daerahnya, “Itu karena masih belum sempurnanya undang-undang Otoda dan adanya permainan politik uang. Untuk itulah, PKB akan memperjuangkan peninjauan kembali Undang-Undang Nomor 22/1999 tentang Otonomi Daerah dan Undang-Undang Nomor 25 tahun 1999 tentang penggunaan uang oleh daerah. “Undang-undang ini belum sempurna, masih banyak kekurangannya,” kata Gus Dur. (Bibin Bintardi-Tempo News Room)

Berita terkait

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

25 menit lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

1 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

2 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

2 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

3 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

3 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

3 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

3 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

3 jam lalu

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

Sule menjelaskan bahwa Mahalini akan menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian secara Islam di Jakarta.

Baca Selengkapnya