Jambi Terancam Gagal Dapat Bantuan Harimau dari Ragunan  

Reporter

Editor

Rabu, 2 September 2009 12:53 WIB

TEMPO Interaktif, Jambi - Keinginan Pemerintah Provinsi Jambi untuk mendapatkan sepasang Harimau Sumatera (Panthera Tigris Somatrae), dari kebun binatang Ragunan Jakarta, terancam gagal, akibat dibunuh dan dicurinya harimau bernama Sela bulan lalu. "Kematian Sela sangat berpengaruh terhadap upaya meminta bantuan harimau dari Ragunan. Kejadian ini, tentu saja Departemen Kehutanan akan melakukan penelitian tentang kelayakan kebun binatang Taman Rimba Jambi, apakah layak atau tidak untuk dipercaya memelihara binatang langka tersebut", kata Didy Wurjanto, yang baru dua hari dilantik menjabat Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Jambi, kepada Tempo, Rabu (2/9).

Didy yang sebelumnya menjabat Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jambi, lebih lanjut mengemukakan, jika dirinya masih tetap optimis pihak Ragunan akan memberi batuan sesuai dengan harapan pemerintah Jambi.

Jauh hari sebelum dibunuh dan dicurinya Sela, pemerintah Provinsi Jambi sudah mengajukan permohonan kepada pihak pengelola kebun binatang Ragunan untuk meminta sepasang Harimau Sumatera. Permohonan tersebut awalnya sudah diamini.

Menurut Didy, kondisi kebun binatang Taman Rimba Jambi sendiri cukup layak untuk ditempati harimau, hanya saja yang perlu ditingkatkan adalah sistem pengamanannya. "Kedepan kita memang berencana untuk meningkatkan sistem pengamanan, agar kejadian serupa dimasa mendatang tidak terulang kembali," ujar Didy.

Kebun Binatang Taman Rimba Kota Jambi sebelumnya sempat dihuni tiga ekor Harimau Sumatera. Awalnya sejak tahun 1991 mendapat titipan dua ekor harimau dari Ragunan, tapi satu ekor yang diberi nama Rangga, mati dalam kandang pada pertengahan Mei lalu. Sedangkan harimau yang satunya, Sela, dibunuh dan dicuri juga sewaktu dalam kandang pada 22 Agustus lalu.

Satu harimau lagi, Harimau Sumatera bernama Salma, berjenis kelamin betina, berumur sekitar 6 tahun, merupakan hasil tangkapan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jambi, sempat dititipkan di Taman Rimba Kota Jambi, sejak 11 Ferbruari 2009. Namun pada 12 Juli lalu, telah dibawa dan dilepas di alam bebas di kawasan Tampang Belimbing, Taman Besar, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung.

Komisaris Besar Bobbyanto I.O.R Adoe, Kepala Polisi Kota Besar Jambi, mengatakan pihaknya kini masih memburu beberapa orang dicurigai ikut terlibat dalam aksi pembunuhan dan pencurian Sela. "Kita sedang mengejar tersangka bernama Mukmin, salah seorang teman Syamsudin, salah satu tersangka yang telah berhasil ditangkap dan kini ditahan di kantor polisi Kota Jambi sejak pekan lalu. Selain itu serang bernama Iwan, selaku perantara pembeli kulit dan rangka Sela, serta salah seorang warga keturunan yang bermukim di Palembang, sebagai penampung", ujar Bobbyanto.

SYAIPUL BAKHORI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Wanita India Bergulat Lawan Harimau Pakai Tongkat Lalu Berselfie

6 April 2018

Wanita India Bergulat Lawan Harimau Pakai Tongkat Lalu Berselfie

Seorang wanita India bertarung melawan Harimau dengan bersenjatakan tongkat, selamat lalu berselfie dengan luka di sekujur tubuh.

Baca Selengkapnya

Anak Harimau Sumatera yang Ditemukan di Bengkalis Akhirnya Mati

27 Mei 2017

Anak Harimau Sumatera yang Ditemukan di Bengkalis Akhirnya Mati

Sehari setelah ditemukan pada 24 Mei lalu, anak Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae)akhirnya mati karena dehidrasi berat dan malnutrisi.

Baca Selengkapnya

Kematian Harimau Sumatera Diselidiki, Kuburannya Digali Lagi

27 Mei 2017

Kematian Harimau Sumatera Diselidiki, Kuburannya Digali Lagi

Ditemukan bukti-bukti bagian tubuh harimau, seperti alat kelamin, kumis dan kulit diambil warga setelah dibunuh dengan tombak dan golok.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bengkalis Temukan Seekor Anak Harimau di Kebun Karet

27 Mei 2017

Cerita Warga Bengkalis Temukan Seekor Anak Harimau di Kebun Karet

Anak harimau yang ditemukan lemah itu tidak sakit, hanya mengalami dehidrasi yang cukup berat dan terdapat luka di tubuhnya.

Baca Selengkapnya

Harimau Sumatera Masuk Kampung, Warga Panik, BBKSD: Numpang Lewat  

24 Mei 2017

Harimau Sumatera Masuk Kampung, Warga Panik, BBKSD: Numpang Lewat  

Harimau Sumatera yang masuk permukiman warga di Indragiri Hilir mulai menyerang ternak, bahkan mengejar warga yang melintas.

Baca Selengkapnya

Harimau 'Bertamu' di Tengah Permukiman, Warga Indragiri Hilir Resah  

24 Mei 2017

Harimau 'Bertamu' di Tengah Permukiman, Warga Indragiri Hilir Resah  

Seekor harimau Sumatera (panthera tigris sumatrae) masuk ke tengah permukiman warga Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.

Baca Selengkapnya

Tiga Anak Harimau Sumatera Lahir di Taman Margasatwa Bukittinggi

3 Mei 2017

Tiga Anak Harimau Sumatera Lahir di Taman Margasatwa Bukittinggi

Salah satu Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) koleksi Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Kota Bukittinggi,melahirkan tiga anak.

Baca Selengkapnya

Klinik untuk Harimau Sumatera Dibangun di Bengkulu

31 Maret 2017

Klinik untuk Harimau Sumatera Dibangun di Bengkulu

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu-Lampung memulai proses pembangunan klinik harimau Sumatera (Phantera tigris sumatra).

Baca Selengkapnya

Populasi Harimau Indonesia Terkikis 70 Persen dalam 25 Tahun  

31 Juli 2016

Populasi Harimau Indonesia Terkikis 70 Persen dalam 25 Tahun  

Saat ini populasi harimau di Indonesia hanya 300-400 ekor.

Baca Selengkapnya

Konflik Harimau dengan Warga Sumatera Barat Sering Terjadi

12 Juni 2016

Konflik Harimau dengan Warga Sumatera Barat Sering Terjadi

Sejak awal 2016, setidaknya terjadi tiga kasus konflik karena harimau memakan tumbuhan di ladang, juga memangsa sapi warga.

Baca Selengkapnya