Panas Tubuh 80 Santri Darul Arafah Mulai Normal

Reporter

Editor

Selasa, 4 Agustus 2009 16:51 WIB

TEMPO Interaktif, Medan - Sempat mengalami suhu badan di atas 38 derajat selsius, kini 80 santri pondok pesantren Darul Arafah, kembali normal. Sementara 192 lainnya masih mengalami suhu badan di atas 38 derajat celsius hingga 40 derajart celsius.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, Masdulhaq Siregar menyatakan hasil laboratorium atas swine (lendir) di hidung dan tenggorokan yang diambil dari 272 santri belum diketahui. “Hasilnya belum tahu,” kata Masdulhaq saat dihubungi Tempo, Selasa (4/8) siang, mengaku berada di Kuala Lumpur, Malaysia.

Disebutkannya, serangan demam tinggi yang diduga gejala virus H1N1 atau flu babi yang dialami ratusan santri Darul Arafah di Desa Lau Bakeri, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, merupakan kasus pertama suspect flu babi. “Ini kasus yang pertama kali untuk Kabupaten Deli Serdang,” ucapnya.

Wakil Pimpinan Pondok Pesantren Darul Arafah, Harun Lubis menyebutkan, 80 santri suhu badannya sudah kembali normal. “Tapi mereka tetap belum melakukan aktivitas belajar, masih di ruang karantina,” ujar Harun.

Harun menuturkan, gejala demam disertai batuk pertama kali dialami 30 santri, pada Jumat pekan lalu. Gejala yang identik dengan flu babi ini semakin meluas, pada Minggu malam. “Ada ratusan santri mengalami demam dan batuk. Kita khawatir ini flu babi, jadi koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Deli Serdang dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara,” katanya.

Aktivitas belajar di pesantren tersebut, sebut Husin, berjalan normal. “Santri yang lain tetap belajar, sedangkan mereka tidak,” ungkapnya. Guna mencegah penularan tersebut, pihak pesantren membagikan masker. “Juga ada ruang informasi kesehatan dan tenaga medis yang siaga,” katanya.

SOETANA MONANG HASIBUAN

Berita terkait

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

28 November 2023

Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

15 Oktober 2023

Beragam Jenis Penyakit Flu Mulai Flu Burung, Flu Unta sampai Flu Babi, Mana Paling Berbahaya?

Sejak puluhan tahun, flu mengalami perkembangan dengan berbagai varian, seperti flu burung, flu babi, flu Singapura, flu tomat, dan flu unta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

8 Mei 2023

Terpopuler: Hujan Kritik Jokowi Ambil Alih Perbaikan Jalan Rusak, Singapura Kembali Impor Babi dari Batam

Berita-berita ekonomi dan bisnis sepanjang Ahad kemarin, 7 Mei 2023 dimulai dari Presiden Jokowi meninjau jalan-jalan rusak di Lampung.

Baca Selengkapnya

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

17 Desember 2022

Beragam Jenis Flu, Kenali Flu Unta sampai Flu Tomat

UK Health Security Agency (UKHSA) mengimbau para penonton Piala Dunia 2022 Qatar untuk mewaspadai tanda-tanda terinfeksi flu unta. Ini ragam flu.

Baca Selengkapnya

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

31 Agustus 2022

Setelah Flu Burung, Flu Singapura, dan Flu Babi, Muncul Flu Tomat

Sebelum Flu Tomat mengejutkan dunia, 3 jenis flu ini pernah menggegerkan masyarakat dan wajib Anda waspadai: flu burung, flu Singapura dan flu babi.

Baca Selengkapnya

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

27 Juli 2022

4 Penyakit yang Pernah Ditetapkan Darurat Kesehatan Global

WHO menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan global. Penetapan ini bukanlah kali pertama.

Baca Selengkapnya

Cara Menghindari Flu

8 November 2021

Cara Menghindari Flu

Untuk orang tua vaksinasi influenza ini kurang efektif, namun bisa mengurangi tingkat keparahan penyakit flu.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

8 November 2021

Fakta-fakta tentang Flu Burung, Flu Babi, dan Influenza

Flu babi menyebar dengan cepat dari satu negara ke negara lain, tapi orang muda dan orang tua telah kebal terhadapnya.

Baca Selengkapnya

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

29 Juli 2021

Miliarder Cina Peternak Babi Dihukum 18 Tahun Karena Kritik Pemerintah

Miliarder Cina dihukum 18 tahun penjara karena berani mengkritik kebijakan pemerintah terkait penanganan flu babi.

Baca Selengkapnya

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

11 Januari 2021

Mendag Lutfi Ungkap Peliknya Persoalan Kedelai dan Penyebab Harga Naik

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan tidak mudah mengatasi persoalan kacang kedelai.

Baca Selengkapnya