Ratusan Miliar Utang PDAM Bandung Dihapus

Reporter

Editor

Selasa, 25 November 2008 17:24 WIB

TEMPO Interaktif, BANDUNG:- Perusahaan pelat merah PDAM Kota Bandung mendapat penghapusan bunga dan denda atas hutan perusahaan itu pada Asian Development Bank. Jumlahnya, Rp 217 miliar atau dua kali lipat dari utang pokoknya yang Rp 106 miliar.

Menurut Direktur Utama PDAM Kota Bandung Jaja Sutardja, utang itu merupakan akumulasi dari pinjaman perusahaan itu sejak 1979. Diantaranya diperuntukkan membangun instalasi pengolah air kotor, pemasangan pipa, pembelian lahan 85 hektar untuk penampungan air kotor di Bojongsoang, Bandung.

"Mengelembung karena saat membayar sering telat sehingga akhirnya didenda. Jumlahnya diakumulasi, lebih besar dari utang pokok PDAM sendiri yang Rp 106 miliar" kata Jaja di Bandung, Selasa (25/11). Ia mengaku mendengar kabar penghapusan bunga dan denda itu melalui surat dari Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Mnurut Jaja, untuk membantu membayar hutang pokok itu, pemerintah Kota Bandung telah menganggarkan Rp 44 miliar. Anggaran ini telah diketok pada APBD Kota Bandung tahun 2009. “Sisanya kami akan membayar dengan mengangsur,” kata Jaja.

Ia menyakini, akan sanggup melunasi hutang itu dengan cara mengangsurnya dalam 3 tahun. Perusahaan air minum itu, punya kemampuan untuk mencicilnya hingga Rp 25 miliar setahun.

Layanan perusahaan itu, katanya, baru sanggup memasok air bersih untuk 63 persen warga Kota Bandung. Kesulitan yang kini dihadapi, paparnya, pada penyediaan air baku untuk layanan air bersih itu. Pasalnya, paparnya, perusahaan air minum menggantungkan 80 persen pasokan air bakunya dari kabupaten/kota di sekitarnya.

Kendati demikian, paparnya, pihaknya menargetkan untuk memasok air bersih untuk 80 persen penduduk Bandung pada 2012 nanti. “Itu sudah maksimal,” katanya.

Solusi yang tersisa untuk mendapatkan pasokan air baku itu, selain mendapatkan pasokan air dari wilayah yang lebih jauh semisal Subang dengan bantuan provinsi atau dengan mendaur ulang air kotor. Untuk yang pilihan daur ulang air kotor itu, dia belum yakin masyarakat bisa menerimanya. Sejumlah negara, lanjutnya, telah menggunakan teknologi daur ulang air kotor untuk memasok kebutuhan air bersihanya. Di antaranya, ialah Korea dan Cina.

Dalam kunjungan rombongan Pangeran Philippe di Jawa Barat, investor Belgia yang bergerak dibidang penyediaan air bersih sempat menjalankan pertemuan bisnis dengan perwakilan PDAM. Pengusaha Belgia menawarkan teknologi pengelolaan air yang lebih hemat. Namun, Jaja mengatakan, kendati membutuhkan, tapi persolaan bandung yang terbesar adalah penyediaan air baku untuk layanan air bersih bagi warga kota.

Advertising
Advertising

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Tanah Longsor di Subang Tewaskan Dua Warga dan Timbun Sumber Air PDAM

8 Januari 2024

Tanah Longsor di Subang Tewaskan Dua Warga dan Timbun Sumber Air PDAM

Operasi pencarian korban longsor dinyatakan telah selesai dengan ditemukannya dua orang korban meninggal.

Baca Selengkapnya

Kota Bandung Dapat Hibah Presiden untuk Sambungan Air Bersih Gratis

31 Desember 2023

Kota Bandung Dapat Hibah Presiden untuk Sambungan Air Bersih Gratis

Para penerima hibah nantinya akan mendapat sambungan pemasangan saluran air bersih gratis ke rumahnya.

Baca Selengkapnya

Melubangi Pipa Air Bersih PDAM, Satu Keluarga di Bogor Ditangkap Polisi

7 Desember 2023

Melubangi Pipa Air Bersih PDAM, Satu Keluarga di Bogor Ditangkap Polisi

Polresta Bogor Kota menangkap seorang nenek bersama empat anggota keluarganya karena tuduhan perusakan pipa air bersih milik PDAM setempat.

Baca Selengkapnya

Kisah Mama Dinna dan Mama Yunilma Jalan Kaki 2 Jam untuk Ambil Air Bersih di Kuanfatu Timor Tengah Selatan NTT

11 November 2023

Kisah Mama Dinna dan Mama Yunilma Jalan Kaki 2 Jam untuk Ambil Air Bersih di Kuanfatu Timor Tengah Selatan NTT

Tempo bersama tim dari Wahana Visi Indonesia (WVI) berkesempatan mendatangi mata air bersih di Desa Kuanfatu. Jalanan terjal berbukit.

Baca Selengkapnya

Air PAM Mati Seminggu, Warga Bekasi Terpaksa Ambil Air Lubang Galian PDAM

27 September 2023

Air PAM Mati Seminggu, Warga Bekasi Terpaksa Ambil Air Lubang Galian PDAM

Warga Tarumajaya Bekasi terpaksa menggunakan air dari lubang galian PDAM itu untuk mandi hingga masak, karena air PAM sudah seminggu ini mati.

Baca Selengkapnya

Bencana Kekeringan di Kabupaten Bekasi, Pemkab Pasang Pipa PDAM ke Rumah Warga dan Bikin Sumur Satelit

11 September 2023

Bencana Kekeringan di Kabupaten Bekasi, Pemkab Pasang Pipa PDAM ke Rumah Warga dan Bikin Sumur Satelit

Pemkab Bekasi mengantisipasi bencana kekeringan masih akan terus terjadi, dengan kemungkinan wilayah terdampak meluas.

Baca Selengkapnya

Tetapkan Zona Bebas Air Tanah, Sekda DKI: Jakarta Itu Krisis Air

9 September 2023

Tetapkan Zona Bebas Air Tanah, Sekda DKI: Jakarta Itu Krisis Air

Larangan penggunaan air tanah tidak hanya berlaku bagi gedung tinggi, melainkan juga rumah warga di zona bebas air tanah.

Baca Selengkapnya

PDAM Tirto Kualo Diketahui 12 Tahun Menunggak Utang Rp 1,5 Miliar, Begini Penjelasan Dirut

31 Agustus 2023

PDAM Tirto Kualo Diketahui 12 Tahun Menunggak Utang Rp 1,5 Miliar, Begini Penjelasan Dirut

Bos PDAM Tirta Kualo, Yudhi Gobel, mengaku tidak mengetahui perusahaannya punya tunggakan pembayaran utang yang belum dibayar sejak 12 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang di Lokasi Tandon Air Raksasa yang Ditolak Warga Depok

18 Agustus 2023

PTUN Gelar Sidang di Lokasi Tandon Air Raksasa yang Ditolak Warga Depok

Polemik tandon (water tank) raksasa kapasitas 10 juta liter milik PT. Tirta Asasta Depok (Perseroda) memasuki babak baru, Jumat, 18 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya

12 Tahun Menunggak, Ombudsman Minta PDAM Tirto Kualo Segera Bayar Utang Proyeknya

4 Agustus 2023

12 Tahun Menunggak, Ombudsman Minta PDAM Tirto Kualo Segera Bayar Utang Proyeknya

Tunggakan atas pengerjaan proyek di PDAM Tirta Kualo telah selesasi pada 2011 lalu.

Baca Selengkapnya