Amnesty Internasional Diminta agar Tidak Menentukan Hukum

Reporter

Editor

Rabu, 16 Juli 2003 17:13 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua MPR Amien Rais menyilahkan tim Amnesty Internasional berkunjung ke Papua untuk turut menyelidiki kasus kematian Ketua Presidium Dewan Papua, Theys Hio Eluay. Namun dia mengingatkan agar tim itu tidak menentukan hukum di Indonesia. “Kalau terpaksa harus datang silahkan, tetapi jangan sekali-kali mereka menentukan hukum untuk Indonesia. Keputusan terakhir tetap ada di sini,” kata Amien usai Silaturahmi Keluarga Besar Partai Amanat Nasional di kantor DPP PAN, Tebet, Jakarta, Minggu (20/1). Ketua Umum DPP PAN itu juga mengingatkan semua pihak agar tidak menjual atau menggadaikan supremasi hukum Indonesia. Jika masalah hukum sudah dipikul oleh pihak luar mana pun, maka kedaulatan hukum di Indonesia sudah tidak akan ada lagi. Dia juga mengingatkan bahwa Indonesia sekarang hanya mempunyai setengah kedaulatan di bidang ekonomi, karena peranan IMF yang besar dan otoritatif. “Karena itu jika sekarang kita tidak hati-hati, kedaulatan hukum kita bisa diambil alih oleh pihak Internasional,” kata dia. Seperti diketahui, kemarin (19/1), sebuah delegasi dari Amnesty International (AI) yang berpusat di London, Inggris akan berkunjung ke Papua. Tim yang terdiri atas Ms. Lucia Withers dan Ms. Signe Poulsen (keduanya peneliti seksi Indonesia), serta Mr. Gerry Fox (Direktur Program Asia Pasifik, Amnesty International) akan berada di bumi cendrawasih itu hingga tanggal 5 Februari 2002. Mereka mengaku kedatangannya bukan untuk membicarakan masalah kemerdekaan Papua, namun hanya ikut menyediliki kasus Theys. Rencananya mereka juga akan ke Jakarta untuk bertemu pemerintah. (Dede Ariwibowo-Tempo News Room)

Berita terkait

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

58 detik lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

10 menit lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

18 menit lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Pencapaian Lagu Seven Jungkook BTS

23 menit lalu

Pencapaian Lagu Seven Jungkook BTS

Lagu Seven dari Jungkook BTS menduduki peringkat teratas dalam daftar The Hottest Hits Outside the US yang dirilis oleh Billboard, pekan ini

Baca Selengkapnya

Komang Ayu Cahya Dewi Menang, Indonesia Melangkah ke Final Piala Uber 2024

30 menit lalu

Komang Ayu Cahya Dewi Menang, Indonesia Melangkah ke Final Piala Uber 2024

Komang Ayu Cahya Dewi memetik kemenangan atas wakil Korea, Kim Min Sun, dalam laga penentuan babak semifinal Piala Uber 2024. Berikut rekapnya.

Baca Selengkapnya

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

37 menit lalu

Sosialisasi Empat Pilar MPR, Bamsoet Ingatkan Sisi Gelap Kemajuan Teknologi

Hasil survei Digital Civility Index oleh Microsoft tahun 2020, menempatkan Indonesia sebagai negara yang paling 'tidak sopan' di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

42 menit lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

43 menit lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

43 menit lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

50 menit lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya