Akibat aksi tersebut, ketegangan tampak mewarnai manajer, staf dan karyawan Mc Donald. Kekhawatiran juga dirasakan pemilik Mall Ratu Indah, Solihin Yusuf Kalla. Ia tampak mondar-mandir dan resah memantau situasi. Sebelum demonstran tiba, pihak pengelola telah menutupi papan nama dan tugu Mc Donald dengan kain hitam.
Tindakan tersebut untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. Pasalnya, sempat mencuat kabar, mahasiswa akan merobohkan bangunan itu. Tinggi menara Mc Donald sekitar 15 meter. Kami was-was dan khawatir dengan keadaan ini, ujar Syaiful Arif, Manager Store Mc Donald. Kendati demikian, transaksi dengan pembeli tetap berlangsung. Namun, sejauh pantauan Tempo News Room, pengunjung Mc Donald tampak sepi.
Syaiful mengungkap, belum ada dampak signifikan dari kampanye boikot produk Amerika tersebut. Selama sebulan terakhir, restoran Mc Donald di Makasar membukukukan sekitar 1500 transaksi. Adapun jumlah karyawannya 135 orang. Sejauh ini, situasi kota Makasar masih tenang. Tak terpengaruh aksi mahasiswa. Di depan Mc Donald, hanya beberapa pengunjung bergerombol mendengarkan orasi-orasi pengunjuk rasa. Direncanakan, para demonstran akan beralih ke stasiun TVRI Makassar. (Muannas)