TEMPO Interaktif, Solo:Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah mengatakan, pihaknya akan menyalurkan dana kompensasi kenaikan harga BBM yang dikelola kementeriannya lewat pos. Ia sudah menyiapkan daftar panti serta orang-orang yang akan menerima dana kompensasi itu. “Begitu uang kami terima, langsung kami salurkan kepada mereka,” kata Bachtiar kepada wartawan saat berada di Solo, Rabu (16/1) sore. Bachtiar menjelaskan, pemerintah telah menyediakan dana kompensasi kenaikan harga BBM sebesar Rp 30 triliun. Sebanyak Rp 70 miliar di antaranya diberikan kepada kementriannya untuk berbagai keperluan sosial, antara lain untuk membantu panti asuhan, panti jompo, dan panti bagi penyandang cacat. Untuk mencegah penyimpangan atau penyunatan dana itu, penyalurannya nanti akan dikirim ke penerima melalui jasa kantor pos. Dengan demikian, penerima bantuan akan langsung menerimanya. ”Yang penting, masyarakat percaya bahwa dana ini akan salurkan sebagaimana mestinya. Kami tidak akan menyunat atau mengurangi dana ini. Semuanya akan kami salurkan kepada yang berhak menerima,” tegasnya. (Imron Rosyid – Tempo News Room)
Berita terkait
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin akan Panggil Manajemen Perusahaan
51 detik lalu
Kementerian Perindustrian merekomendasikan pembukaan kembali pabrik sepatu Bata karena banyak pekerja yang terdampak.
Baca SelengkapnyaKata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta
2 menit lalu
Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.
Baca SelengkapnyaNasib 2 Film Mendiang Lee Sun Kyun yang Belum Dirilis, Distributor Angkat Bicara
9 menit lalu
Distributor film Korea Selatan menghadapi dilema atas karya-karya mendiang Lee Sun Kyun yang sampai saat ini belum dirilis.
Baca SelengkapnyaHasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0
21 menit lalu
Laga timnas putri Korea Utara U-17 lawan Korea Selatan menjadi laga pembuka Piala Asia Putri U-17, Senin, 6 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara: Kita Harus Waspada, Pendapatan Negara Turun
22 menit lalu
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan bahwa Indonesia harus waspada, karena pendapatan negara pada triwulan I 2024 turun.
Baca SelengkapnyaUniversitas Jember Jajaki KKN Tematik Internasional di Timor Leste
25 menit lalu
Universidade Dili Timor Leste menandatangani MoU dengan Universitas Jember soal KKN tematik internasional.
Baca SelengkapnyaNiat Melerai Pengeroyokan Mahasiswa Universitas Pamulang Doa Rosario, Farhan Kena Sabetan Senjata Tajam Warga
28 menit lalu
Farhan Rizky Rhomadon, yang juga mahasiswa Universitas Pamulang, merasa kasihan terhadap korban pengeroyokan oleh beberapa warga sekitar.
Baca SelengkapnyaCak Imin Kumpulkan 230 Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB di Makassar, Sampaikan 3 Kriteria Ini
33 menit lalu
Cak Imin menyebutkan tiga kriteria utama untuk calon kepala daerah dari PKB pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu
36 menit lalu
Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi
Baca SelengkapnyaIsrael Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian
41 menit lalu
Brussels sedang berupaya menerapkan sanksi lebih lanjut terhadap Israel, kata wakil perdana menteri Belgia
Baca Selengkapnya
