TEMPO Interaktif, Semarang:Sembilan anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Ibu Pertiwi yang karam kemarin di perairan laut Jawa dinyatakan selamat, sedangkan 9 lainnya dinyatakan hilang. ABK berhasil diselamatkan oleh kapal penumpang Banda Pertiwi. Demikian disampaikan Anggit MS, Perwira oprasi Badan Sar Nasional (Basarnas) Semarang kepada Tempo, Kamis (27/12).Data di Basarnas Semarang menyebutkan kapal nahas tersebut membawa 18 ABK. Saat kapal karam 16 ABK menyelamatkan diri dengan 2 sekoci, masing-masing sekoci 8 orang. Sedangkan nakhoda dan Kepala Kamar Mesin masih bertahan di kapal. Satu skoci berhasil dievakusi kapal Banda Dewata, sedangkan satu skoci lainnya belum diketahui keberadaannya. Usai mengevakuasi 8 ABK, ABK kapal Banda Dewata berusaha mengevakuasi nakkoda dan Kepala Kamar Mesin KM Ibu Pertiwi. Sang nahkoda berhasil dievakuasi, sedangkan Kepala Kamar Mesin hanyut terbawa gelombang saat proses efakuasi. "Jadi sampai saat ini 9 orang selamat dan 9 yang lain hilang," kata Anggit. "Kami belum memperolah nama-nama korban, mereka langsung dibawa ke Surabaya". Kapal kargo KM Ibu Pertiwi dengan jurusan Banjarmasin menuju Jakarta tenggelam dikordinat 05 derajat 34 menit 09 detik selatan, pada bujur 111 derajat 33 menit 01 detik timur, kurang lebih 60 mill sebelah timur kepulauan Karimun Jawa Jepara atau 70 mill dari Rembang. Saat ini personil armada timur TNI AL sedang melakukan penyisiran dari Surabaya keperairan Rembang. Sohirin