Kapolri Sarankan Adelin Lis Menyerahkan Diri

Reporter

Editor

Jumat, 16 November 2007 21:28 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Kepala Polri Jenderal Sutanto menyarankan buronan kasus pencucian uang, Adelin Lis, untuk menyerahkan diri pada polisi."Saya kira bagus sekali kalau dia menyerahkan diri, karena berarti dia punya kesadaran hukum. Lalu kami akan jalani sesuai prosedur hukum yang ada," kata Jenderal Sutanto, Jumat(16/11), pada wartawan di Kantor Kepresidenan Jakarta.Sebelumnya, Adelin Lis, tersangka kasus pencucian uang yang jadi buron polisi sejak 6 November lalu, menyatakan bersedia menyerahkan diri. Namun, ia mengajukan syarat agar selama proses pemeriksaan ia tidak ditahan."Asalkan polisi memenuhi persyaratan, kami bisa menghadirkan Adelin Lis melalui keluarganya," kata penasihat hukum Adelin, Sakti Hasibuan.Sakti mengatakan hanya keluarga Adelin yang tahu keberadaan tersangka, yang dinyatakan buron sejak 6 November, sehari setelah divonis bebas oleh Pengadilan Negeri Medan. Pengacara ini kemudian menjelaskan bahwa Adelin mengajukan syarat itu karena ia mengalami trauma atas perlakuan yang diterimanya selama 14 bulan dalam tahanan polisiMenurut Sutanto, pihaknya tidak bisa menjamin Adelin Lis tidak ditahan. Jika dirinya menjamin Adelin untuk tidak ditahan, menurut Sutanto, malah melanggar undang-undang. "Itu kan ada ketentuan hukumnya, sampai ancaman hukuman apa yang bisa ditahan atau tidak. Jadi kita lakukan sesuai dengan ketentuan yang ada," ujar dia.Hingga saat ini, Sutanto mengaku polisi belum mengetahui keberadaan Adelin Lis. "Belum, katanya baru akan menyerahkan, makanya saya minta agar segera," kata dia.Diduga terkait dengan kaburnya Adelin, Wakil Direktur Reserse Kriminal Polda Sumatera Utara AKBP Artsianto Darmawan hari ini digeser dari posisinya. Jabatan yang ditinggalkannya akan diisi Ajun Komisaris Besar Darmawan Sutawijaya.Namun, Jenderal Sutanto membantah pergantian tersebut berkaitan dengan Adelin Lis. "Mutasi itu sudah biasa, dimana-mana banyak mutasi," ujarnya. Mutasi tersebut, lanjut dia, dilakukan untuk melakukan penyegaran di jajaran tubuh Polri. Sutarto

Berita terkait

Diduga Terlibat Pembalakan Liar Amazon, Menteri Lingkungan Hidup Brasil Mundur

24 Juni 2021

Diduga Terlibat Pembalakan Liar Amazon, Menteri Lingkungan Hidup Brasil Mundur

Menteri Lingkungan Hidup Brasil memutuskan untuk mundur dari jabatannya menyusul digelarnya investigasi keterlibatan di kasus pembalakan liar Amazon

Baca Selengkapnya

Kerugian Akibat Kayu Haram Capai Rp 300 Triliun  

5 Maret 2013

Kerugian Akibat Kayu Haram Capai Rp 300 Triliun  

Peredaran kayu ilegal mengancam kehidupan masyarakat di sekitar

hutan.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Aktifkan Larangan Impor Kayu Ilegal  

5 Maret 2013

Uni Eropa Aktifkan Larangan Impor Kayu Ilegal  

Para importir kayu di Eropa wajib memastikan kayu yang mereka

impor legal.

Baca Selengkapnya

Ilegal Logging di Jatim Rugikan Negara Rp 29 M  

12 Februari 2013

Ilegal Logging di Jatim Rugikan Negara Rp 29 M  

Faktor ekonomi masyarakat jadi faktor utama penyebab pencurian kayu.

Baca Selengkapnya

Bea dan Cukai Semarang Sita 14 Kontainer Kayu Ilegal

8 Januari 2013

Bea dan Cukai Semarang Sita 14 Kontainer Kayu Ilegal

Para pelaku terancam denda Rp 5 miliar dan pidana paling lama 10 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Pembalakan Liar di Jambi Tak Pernah Berhenti

21 Desember 2012

Pembalakan Liar di Jambi Tak Pernah Berhenti

Kerugian negara puluhan miliar rupiah. Hal ini memimbulkan dampak sosial, banjir, tanah longsor, hingga sengketa tanah.

Baca Selengkapnya

Dua Petugas Konservasi Disekap Perambah Hutan

19 Oktober 2012

Dua Petugas Konservasi Disekap Perambah Hutan

Perambah melakukan aksi balas dendam setelah 13 kawan mereka ditangkap oleh tim Satuan Polisi Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jambi.

Baca Selengkapnya

Cagar Alam Dibabat, Pohon Usia 150 Tahun Ditebang

24 Juli 2012

Cagar Alam Dibabat, Pohon Usia 150 Tahun Ditebang

Yang dibabat adalah kayu jenis Bengkirai dengan kualitas terbaik.

Baca Selengkapnya

Cegah Pembalakan Liar, Polisi Hutan Dibekali Silat

19 Juli 2012

Cegah Pembalakan Liar, Polisi Hutan Dibekali Silat

Langkah ini dilakukan Perum Perhutani Unit II Jawa Timur yang bekerjasama dengan perguruan silat Persaudaraan Setia Hati.

Baca Selengkapnya

Hutan Pendanaan Kerajaan Inggris Tinggal 70 Persen  

9 April 2012

Hutan Pendanaan Kerajaan Inggris Tinggal 70 Persen  

Memang benar hingga kini kawasan PT REKI sedikitnya 30 persen telah rusak akibat dirambah dan aksi pembalakan liar.

Baca Selengkapnya