TEMPO Interaktif, Solo:Selama dua hari mulai Rabu (4/7) hingga Kamis (5/7) sebanyak 14.829 siswa lulusan SLTA akan memperebutkan tiket masuk perguruan tinggi negeri melalui ujian tertulis Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) di Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah. Mereka adalah pendaftar SPMB yang memenuhi persyaratan karena dari 15.010 yang mengambil formulir pendaftaran, terdapat 181 orang yang batal mengikuti SPMB. Mereka akan akan menempuh ujian di 49 lokasi ujian yang tersebar di sejumlah tempat di Kota Solo. Menurut Ketua Panitia SMPB UNS, Ravik Karsidi, tingkat persaingan masuk ke perguruan tinggi negeri sangat ketat. Hal itu disebabkan minimnya daya tampung perguruan tinggi, sementara jumlah pendaftar melonjak hingga 25 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya. Bila tahun lalu, perbandingan persaingannya 1 berbanding 15, maka pada tahun ini diperkirakan naik. "Bahkan untuk program studi pendidikan guru sekolah dasar yang baru dibuka, untuk sementara ini persaingannya sudah 1 banding 60," kata dia, Rabu (4/7). Tahun ini UNS menyediakan 2.250 kursi pada 52 program studi, termasuk 3 program studi baru diantaranya ilmu komputer dan PGSD S1. Dari 14.829 pendaftar perguruan tinggi melalui SPMB UNS, 90 persen di antaranya menempatkan UNS sebagai pilihan pertamanya. Ravik memperkirakan jumlah siswa lulusan SLTA peminat UNS lebih banyak lagi karena belum diketahui jumlah peminat ke UNS yang mendaftar dari SPMB di kota lain. "Pasti lebih besar dibandingkan tahun lalu yang mencapai 33 ribu orang," kata dia. Dalam pelaksanaan ujian ini, panitia pengawas diminta mewaspadai adanya permainan joki. Menurut Ravik, panitia mengurangi kemungkinan terjadi kecurangan dalam pelaksanaan ujian dengan cara mengacak nomor ujian. Meski dalam beberapa tahun terakhir ini di UNS tidak ditemukan adanya kasus perjokian, kata Ravik, pengawas teatap harus mewaspadai. "Kami tidak main-main, yang ketahuan menjadi joki dan juga calon mahasiswa yang menyewa joki akan dilaporkan ke polisi," ujarnya. Imron Rosyid
SBMPTN, 10 Perguruan Tinggi Top: ITB Peringkat 1 UGM Nomor 2
11 April 2017
SBMPTN, 10 Perguruan Tinggi Top: ITB Peringkat 1 UGM Nomor 2
Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi menempatkan ITB dan UGM di peringkat satu dan dua pada 2016. Peserta SBMPTN perlu mempertimbangkan pilihannya.