TEMPO Interaktif, Surabaya: Kerusakan pada Pembangkit Listrik Tenaga Uang (PLTU) Paiton unit 7 yang memproduksi 600 megawatt tidak berpengaruh banyak pada produksi listrik di Jawa Timur. Saat ini Jawa Timur masih surplus daya listrik sekitar 2.700 megawatt. Namun, karena semua pembangkit listrik di Jawa Timur menyatu dengan sistem jaringan interkoneksi Jawa-Bali, maka daerah ini tetap mendapatkan pemadaman bergilir.Manajer Hubungan Masyarakat Unit Pemeliharaan Jaringan PLN Jawa Timur Muhammad Faisal Asyhar mengatakan, Jawa Timur memproduksi 5.900 megawatt. Pada beban puncak, daya yang terpakai di Jawa Timur mencapai 3.200. "Surplusini terjaring dalam interkoneksi untuk memasok daerah yang defisit," kata dia di Surabaya pada Kamis (21/6).Ia mengatakan, Jawa Timur tidak bisa menikmati surplus listrik itu untuk wilayahnya sendiri. Beban listrik yang terinterkoneksi dibagikan oleh Penyaluran dan Pusat Pengaturan Beban (P3B) Jawa-Bali dengan berbagaipertimbangan. Karena itu, Jawa Timur tetap saja tidak bisa lepas dari pemadaman bergilir jika terjadi kekurangan daya pada saat beban puncak. Sunudyantoro