TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah koper misterius yang diduga berisi bom mampir ke Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Koper seukuran komputer jinjing 14 inci itu lantas diledakkan oleh Tim Gegana Kepolisian Daerah Metro Jaya, Kamis, 5 Desember 2013.
Hingga kini masih belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian maupun Kedutaan tentang isi koper itu. Namun, berdasarkan keterangan saksi, paket dicurigai bom karena tampak pipa dan kabel warna-warni.
Benda itu pertama kali ditemukan oleh Sauri, 20 tahun, pedagang kopi keliling yang kebetulan mangkal di kawasan sekitar Kedutaan Besar Amerika Serikat. "Saya yang menemukan pertama, disangka radio," katanya. Ia menemukan benda itu sekitar pukul 15.45 WIB.
Awalnya, dia menuturkan, ada dua orang membeli kopi di tempatnya mangkal, di bawah rel kereta layang di samping Kedutaan. Dua pria itu berpostur tinggi sekitar 170 sentimeter, mengenakan topi, dan berkemeja rapi. Mereka lantas duduk di pos pengamanan Kedutaan. Tapi, baru sebentar memegang kopi, mereka pergi. Di situlah Sauri baru sadar ada koper mencurigakan. "Pas saya dekati terus buka, ada pipa dan kabel," ujarnya. Simak foto tim Gegana di Kedubes AS
SYAILENDRA
Terpopuler
Sidak ke Menteng Atas, Jokowi: Saya Kecewa!
Kata Suami Bu Pur Soal Istana, SBY, dan Istrinya
Ahok Terus Perangi Mal Biang Kemacetan
Gaji Rp 1,7 Miliar, Ahok Tantang Fitra Audit Tabungan