Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Buser Tommy Dievaluasi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Tim buru sergap yang dibentuk Polda Metro Jaya untuk mengejar Tommy Soeharto akan dievaluasi, kata Kapolda Irjen (Pol) Mulyono Sulaiman usai rapat analisa dan evaluasi Operasi Sadar Jaya II di Pusat Komando dan Pengendalian Operasional Polda Metro Jaya kemarin.

“Tim sudah lesu darah atau bagaimana? Saya pikir perlu evaluasi. Kita evaluasi lagi cara bertindaknya, terus dievaluasi, terus diperbarui. Mungkin ada kekurangan kita perbaiki,” ujar Kapolda.

Menyangkut keberadaan Tommy, Kapolda mengutarakan keyakinannya bahwa anak kesayangan Soeharto tersebut masih berada di Jakarta. “Saya yakin Tommy di Jakarta, Saya melihat bahwa di luar Jakarta, mungkin tempat kurang aman bagi dia . Di luar Jakarta daerah lebih sepi. Dia orang terkenal dan dia mudah dibaca orang.”

Kapolda menambahkan bahwa meskipun keberadaan Tommy diyakini masih di Jakarta, namun upaya menemukan tempat pertembunyiannya masih menjadi tantangan bagi aparatnya. Kapolda juga mengaku bahwa ia telah melibatkan wartawan untuk mengejar Tommy. “Saat ini saya dibantu juga sama wartawan khusus,” ujarnya seraya menambahkan bahwa penyelidikan bunker juga belum memberi hasil yang berarti. Sementara itu, Kapolda juga menjelaskan bahwa saat ini semua aparat reserse Polres Jakarta Barat sedang diperiksa secara intensif oleh gabungan dari intel dan reserse Polda Metro Jaya berkaitan dengan tuntutan keluarga Yudianto atas tindakan salah tembak oleh aparat Polres Jakarta Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Kapolda pemeriksaaan dalam waktu dekat akan selesai. “Saya kira tidak perlu waktu terlaulu panjang asal serius dan intensif. Hanya diperlukan gabungan dari intel, reserse dan provost. Provost diperlukan terakhir kalau memang proses ini ternyata diperlukan untuk ke pengadilan. Tapi pembuktiannya dilakukan oleh reserse dan intel.” (Erwin Z. Prima)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Justin Hubner Pasang Badan dan Kecewa ketika Marselino Ferdinan Dikecam Terlalu Egois

5 menit lalu

Justin Hubner, pemain Timnas Indonesia. Foto: Instagram.
Justin Hubner Pasang Badan dan Kecewa ketika Marselino Ferdinan Dikecam Terlalu Egois

Justin Hubner meluapkan kemarahannya usai mengetahui Marselino Ferdinan panen kecaman usai kalah dari Irak pada perebutan juara 3 di Piala Asia U-23.


Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

8 menit lalu

Poster Film Vina sebelum 7 Hari. Dee Company
Vina: Sebelum 7 Hari, Sinopsis dan Para Pemerannya

Film horor Vina: Sebelum 7 Hari disutradarai oleh Anggy Umbara akan rilis pada 8 Mei 2024


Siswa-siswi BINUS School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

12 menit lalu

Siswa-siswi BINUS School Simprug Gelar Pertunjukan Teater

Agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini melibatkan siswa-siswi SMA, mulai dari persiapan, pemain, penulisan cerita, kostum, hingga tata cahaya


Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

13 menit lalu

Seleksi Calon ASN 2024 Dimulai Juni atau Juli

instansi akan memulai seleksi pada Juni atau Juli mendatang, setelah instansi menerima Surat Keputusan dari MenPANRB.


Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

18 menit lalu

Ilustrasi mutilasi
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.


Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

19 menit lalu

Megawati Hangestri dan para pemain Jakarta BIN di Proliga 2024. (PBVSI/Proliga)
Hasil Proliga 2024: Megawati Hangestri Kembali Gagal Bantu Jakarta BIN Hindari Kekalahan, Ditekuk Jakarta Popsivo

Tim bola voli putri Jakarta BIN menelan kekalahan untuk kedua kalinya di arena Proliga 2024, kali ini dari Jakarta Popsivo.


Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

22 menit lalu

Presiden Joko Widodo berbincang bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau proyek Tol IKN seksi 3A di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu, 1 November 2023. Tol IKN yang menghubungkan Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan jarak 57 kilometer itu telah mencapai progres 55 persen. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.


Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

22 menit lalu

Sejumlah ultra Ortodoks berada di rudal balistik sebelum dievakuasi dari lokasi ditemukannya di gurun usai serangan rudal dan drone besar-besaran oleh Iran terhadap Israel, dekat kota selatan Israel. Arad, Israel 26 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kota Tel Aviv dan Be'er Sheva di Israel.


IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

24 menit lalu

IMI dan TransTrack Bersepakat Kembangkan Teknologi Transportasi

TransTrack menyediakan berbagai inovasi teknologi untuk berbagai kebutuhan manajemen operasional armada transportasi.


Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

30 menit lalu

Ketua KPU Akui Sistem Noken di Pemilu 2024 Agak Aneh, Perolehan Suara Berubah di Semua Partai

Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengakui sistem noken pada pemilu 2024 agak aneh. Apa sebabnya?