TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK), Nisa Felicia, setuju dengan rencana Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah untuk mengenalkan konsep dasar pelajaran matematika sejak Taman Kanak-Kanak (TK). Nisa mengatakan Kurikulum Merdeka Belajar –kurikulum pendidikan di era Nadiem Anwar Makarin menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi— sesungguhnya sudah mengenalkan pelajaran matematika di tingkat TK.
“Di Kurikulum Merdeka itu tidak hanya matematika dalam hal angka, tapi juga mengenal pola membuat logika,” kata Nisa saat ditemui di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Oktober 2024.
Meski setuju, Nisa meminta agar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengevaluasi terlebih dulu pengenalan pola membuat logika pada tingkat TK tersebut. Hasil evaluasi itu yang menjadi acuan konsep matematika yang akan diajarkan di tingkat TK.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengatakan pemerintah akan memperkuat pembelajaran matematika sejak jenjang TK. “Matematikanya bukan matematika yang serius menghitung, tapi lebih sebagai pengenalan, ya. Pengenalan konsep-konsep dasar matematika yang disampaikan dengan memperhatikan tingkat intelektualitas,” kata Mu’ti di acara pembukaan Pameran Bulan Bahasa dan Sastra 2024 di Kantor Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta, Senin, 28 Oktober 2024.
Mu’ti mengatakan selama ini matematika menjadi momok bagi sebagian pelajar. Padahal ilmu matematika sangat penting. Ia juga mengatakan saat ini Kementerian Pendidikan Dasar tengah menyiapkan program pelatihan bagi guru matematika.
Pilihan Editor: Angin Segar SMA tanpa Jurusan
